Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] Cerita di Balik Lagu “Terpesona” | Kisah Cinta Sehidup-Semati

KOMPAS.com - Semuel Takatelide adalah pencipta lagu “Terpesona”. Lagu tersebut menjadi viral di media sosial beberapa waktu ini.

Dia menuturkan lagu “Terpesona” sebenarnya sudah ia ciptakan sejak 1995-1996, tetapi baru direkam pada 1998.

Lagu tersebut menjadi bahan perbincangan netizen belakangan ini. Namun, meski lagunya meledak, ia mengaku belum memperoleh royalti atas karyanya itu.

Berita populer lainnya adalah kisah cinta sehidup-semati antara Haji Fathkan Sibyan dengan istrinya, Hajjah Ummi Munawaroh.

Beberapa jam setelah Hajjah Ummi Munawaroh mengembuskan napas terakhirnya, sang suami menyusul istrinya menghadap Sang Pencipta.

Oleh kerabat dan warga sekitar, keduanya memang dikenal sebagai pasangan yang saling mengasihi, romantis, baik hati, dan dermawan.

Berikut adalah berita populer selengkapnya.

Pencipta lagu “Terpesona”, Semuel Takatelide, merasa bangga lagunya diapresiasi banyak orang, termasuk oleh penyanyi Indonesia, Yura Yunita.

"Terus terang saya rasa bangga karena artis-artis besar termasuk Yura Yunita sampai angkat jempol dan dia bilang lagunya bagus," kata Semuel.

Pria asal Sangihe, Sulawesi Utara, itu menceritakan lagu tersebut awalnya dipersiapkan untuk lomba Masamper, sebuah kesenian daerah Nusa Dua (Sangihe, Talaud, Sitaro).

Lagu itu menceritakan soal orang mengagumi seseorang, tapi hanya dalam mimpi.

Seiring lagu tersebut viral di media sosial, Semuel mengaku belum menerima royalti atas karyanya tersebut.

Baca selengkapnya: Cerita di Balik Lagu Terpesona, Baru Viral 25 Tahun Kemudian, Meledak tapi Pencipta Tak Dapat Royalti

Hanya berselang 2,5 jam semenjak istrinya meninggal dunia, Haji Fathkan Sibyan menyusul menghadap Sang Khalik.

Ketika dia selesai membacakan Surat Yasin di sebelah jenazah Hajjah Ummi Munawaroh, Haji Fathkan tiba-tiba tak sadarkan diri.

Kerabat tak menduga hal ini terjadi sebab kondisi fisik Haji Fathkan masih sehat. Hanya saja dia sangat terpukul atas meninggalnya sang belahan jiwa.

"Sebab, Mbah Haji Fathkan juga sempat ngomong kalau teman seperjuangan hidupnya telah meninggal dunia," kata cucu dari kakak kandung H. Fathkan, Rafi Afiyudin.

Jenazah Haji Fathkan dan istri kemudian dikebumikan di satu liang lahat di permakaman kelurahan setempat, di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Baca selengkapnya: Kisah Cinta Sehidup Semati, Haji Fathkan Susul Istri Meninggal, hanya Terpaut Dua Jam

Masa jabatan Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo tinggal menghitung hari. Rudy, sapaan akrabnya, telah memimpin Kota Solo, Jawa Tengah, selama 15 tahun.

Pada 2005-2010 dan 2010-2012, Rudy mendampingi Joko Widodo (Jokowi) sebagai Wakil Wali Kota Solo.

Setelah Jokowi terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta pada 2012, ia menduduki jabatan sebagai Wali Kota Solo hingga saat ini.

Selama menjabat, Rudy mengaku ada pekerjaan yang belum ia selesaikan.

"Yang belum saya selesaikan sampai hari ini adalah anak-anak yang kecil, lemah, miskin dan tertindas (KLMT). Artinya, lulus SMA maupun SMK masih belum mampu mengambil ijazah," ungkapnya.

Nantinya, meski tak lagi menjadi Wali Kota Solo, dia akan tetap berusaha memedulikan nasib mereka.

"Terutama anak-anak KLMT tadi," ujarnya.

Dua harimau koleksi kebun binatang Sinka Zoo, Kota Singkawang, Kalimantan Barat, lepas dari kandang.

Pawang harimau, Fery Darmawan, yang berusaha menghalau harimau tersebut, justru tewas terkena serangan.

"Pawang sudah berusaha untuk mencegah kedua harimau itu keluar, tapi malah diserang hingga tewas," jelas juru bicara Sinka Zoo Elka.

Harimau tersebut lepas karena terdapat lubang di kandangnya.

Lubang itu muncul disebabkan karena tanah di sekitar kandang mengalami longsor usai hujan deras yang mengguyur Singkawang.

Baca selengkapnya: Detik-detik Sang Pawang Tewas Diterkam 2 Harimau yang Lepas dari Kandang

Banyaknya warga Madiun, Jawa Timur, yang terkena Covid-19, membuat Pemerintah Kota Madiun mengaktifkan emergency medical train (EMT).

Kereta darurat buatan PT INKA tersebut difungsikan sebagai tempat isolasi pasien Covid-19.

Sudah ada 10 pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di tempat itu.

“Saat ini baru satu trainset EMT yang mulai dimanfaatkan untuk tempat isolasi 10 pasien positif. Setelah sepuluh hari dirawat di sini, bisa sembuh dan pulang,” jelasnya.

EMT mulai digunakan untuk mengisolasi pasien positif Covid-19 sejak Jumat (6/2/2021).

Kereta darurat atau EMT memiliki sirkulasi udara khusus yang memastikan virus dari dalam kereta tidak keluar.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Manado, Skivo Marcelino Mandey; Kontributor Tuban, Hamim; Kontributor Solo, Muhlis Al Alawi | Editor: David Oliver Purba, Aprilia Ika, Setyo Puji, Abba Gabrillin)

https://regional.kompas.com/read/2021/02/08/07000051/-populer-nusantara-cerita-di-balik-lagu-terpesona-kisah-cinta-sehidup-semati

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke