Aksi Emak-emak Pemberani, Halangi Juru Parkir Tabrakkan Motornya ke Petugas ATM

Tanpa rasa takut, ibu itu menghalangi para pria yang tengah mengeroyok petugas ATM.

Polisi berencana memberikan penghargaan kepadanya atas keberanian menghadapi pelaku kejahatan.

Kini polisi masih mencari keberadaan ibu tersebut.

Korban bernama Ivan (21) yang merupakan petugas perbaikan ATM saat itu dalam posisi terkapar karena dipukuli oleh tiga orang pelaku.

Diketahui, tiga orang pelaku adalah juru parkir liar yang sering meminta uang di kawasan tersebut.

Diduga bukan warga sekitar

Polisi telah menanyakan tentang sosok ibu itu kepada pedagang dan warga sekitar namun tidak ada yang mengenal.

Diduga sang ibu bukan warga sekitar.

"Masih belum ketemu, ada yang bilang dia turun dari angkot, pas lihat kejadian itu langsung menghalangi pelaku, ada yang bilang dia turun dari gojek," kata Panit Reskrim Polsek Garut Kota Ipda Amirudin Latif saat dihubungi Jumat (5/2/2021) pagi.

"Kalau tidak ketemu juga, ya mungkin bukan rezekinya," imbuh dia.

Buat motivasi masyarakat

Amir mengatakan penghargaan akan diberikan karena saat ini tidak banyak orang yang memiliki kepedulian seperti ibu tersebut.

Seperti dalam kasus tersebut, sebetulnya banyak laki-laki yang ada di sekitar lokasi, namun justru ibu itu yang berani menghentikan.

Penghargaan diberikan sebagai motivasi kepada masyarakat agar berani dan peduli dengan pencegahan tindak kejahatan.

"Jadi motivasi buat masyarakat agar lebih peduli mau mencegah aksi-aksi kriminal, emak-emak aja berani," kata Amir.

Satu pelaku ditangkap

Peristiwa bermula ketika Ivan (21) seorang petugas perbaikan ATM dikeroyok tiga orang pria di sebuah minimarket di Garut, Sabtu (30/1/2021).

Tiga orang tersebut ialah tukang parkir yang beroperasi di sekitar minimarket itu.

Dalam video yang beredar, tampak Ivan diserang dengan membabi buta hingga jatuh tersungkur.

Ipda Amirrudin Latif mengatakan, mulanya Ivan datang untuk membetulkan mesin ATM.

Saat keluar, Ivan ditagih uang parkir oleh pelaku.

"Mungkin karena meras sudah biasa bolak-balik jadi korban ini tidak memberikan uang parkir," tutur Amiruddin, seperti dikutip dari Tribun Jabar.

Mereka pun seketika mengeroyok Ivan.

Polisi yang mendapatkan laporan kemudian menangkap seorang pelaku berinisial YA.

Sedangkan dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Garut, Ari Maulana Karang | Editor: Aprillia Ika), Tribun Jabar