Salin Artikel

Pratu Roy Vebrianto Gugur dalam Kontak Senjata, KKB Disebut Menyerang dari Ketinggian

KKB menyerang Pos TNI Titigi, Distrik Sugapa, dari lokasi yang lebih tinggi.

Akibat serangan itu, Pratu Roy Vebrianto gugur setelah mengalami luka tembak di dada kanan.

"Ya, Pratu Roy (gugur)," ujar Dandim 1705/Nabire, Letkol Benny Wahyudi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat siang.

Benny menambahkan, jenazah Pratu Roy Vebrianto sudah dievakuasi ke Mimika menggunakan Helikopter Caracal sekitar pukul 08.30 WIT.

Benny menjelaskan, ini bukan kali pertama Pos TNI Titigi diserang KKB pada Januari 2021.

Pada 10 Januari, pos itu juga diserang KKB. Akibat penyerangan itu, Pratu Agus Kurniawan gugur.

"Ini lokasi yang sama dengan lokasi tewasnya Pratu Agus Kurniawan. Koramil sekarang Siaga, tingkatkan kewaspadaan," kata Benny.

Menurut Benny, KKB pimpinan Sabinus Waker diduga menjadi dalang di balik penyerangan kali ini. Kelompok itu juga diduga dalang di balik penyerangan pada 10 Januari.

"Mereka menyerang sejak jam 07.00 WIT, ini masih kelompok yang sama (kelompok Sabinus Waker)," kata dia.

Saat ini, kontak senjata antara KKB dan aparat keamanan di Titigi sudah berhenti.

"Kontak terakhir terjadi sekitar jam 12.00 WIT. Yang pertama (KKB menyerang) dari ketinggian, yang kedua kontak langsung," kata dia.

Sebelumnya, kontak senjata antara anggota TNI dengan Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) kembali terjadi di Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat (22/1/2021).

Dalam kontak senjata yang terjadi di Kampung Titigi, Distrik Sugapa, satu anggota TNI tewas karena mengalami luka tembak.

"Iya betul (ada kontak senjata), satu gugur," ujar Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen Ignatius Yogo Triyono, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat.

https://regional.kompas.com/read/2021/01/22/14424521/pratu-roy-vebrianto-gugur-dalam-kontak-senjata-kkb-disebut-menyerang-dari

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke