Salin Artikel

Sampel DNA Orangtua Mia Tresetyani, Pramugari Sriwijaya Air SJ 182 Diambil untuk Identifikasi

DENPASAR, KOMPAS.com - Tim Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polda Bali mengambil sampel DNA orangtua pramugari Sriwijaya Air SJ 182, Mia Tresetyani Wadu (22), Selasa (12/1/2021).

Pengambilan sampel dilakukan di kediamannya, Jalan Tukad Gangga, Gang Tirta Gangga, Denpasar, Bali.

Sampel DNA ini kelanjutan proses identifikasi korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di Mabes Polri.

"Mengambil sampel DNA orangtuanya lalu dikirim ke Mabes Polri," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Syamsi, saat dihubungi, Selasa (12/1/2021).

Selain itu, Polda Bali juga memberikan pendampingan psikologis untuk keluarga korban.

Harapannya, keluarga tak larut dalam kesedihan terkait peristiwa tersebut.

"Trauma healing itu dilaksanakan oleh kajian psikologi Polda. Namanya orang lagi berduka. Biar jangan larut dengan kedukaan dia agar tidak terlalu larut dengan musibah," kata dia.

Sebelumnya, Wali Kota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra mengunjungi kediaman Mia Trestiyani Wadu, Senin (11/1/2021).

Kedatangannya untuk memberikan dukungan moril dan menenangkan keluarga Mia.

Ia juga mengucapkan ikut berduka yang sebesar-besarnya kepada keluarga atas kejadian yang menimpa Mia dan memberikan doa yang terbaik.


"Kami berharap semoga Mia segera di temukan dan untuk keluarga agar tetap diberikan  ketabahan dan selalu mendoakan yang terbaik bagi Mia dan keluarga," ujar Rai Mantra, dalam keterangan tertulis.

Keluarga Mia, Yudi Irawan berharap Mia segera ditemukan.

"Harapan kami cuma hanya ingin keberadaan Mia agar segera ditemukan yang hingga saat ini masih dalam usaha pencarian tim Basarnas," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Sriwijaya Air SJ 182 tujuan Jakarta-Pontianak dinyatakan hilang kontak pada pukul 14.40 WIB, Sabtu.

Pesawat disebut jatuh di perairan Kepulauan Seribu, dekat Pulau Laki dan Pulau Lancang.

Pencarian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 pada Minggu (10/1/2021) perlahan mulai menemukan titik temu.

Dalam pencarian di hari kedua, personel TNI Angkatan Udara (TNI AU) dan TNI Angkatan Laut (TNI AL) menemukan sejumlah barang bukti yang kuat dugaan berhubungan dengan jatuhnya Sriwijaya Air.

Di antara tumpahan minyak yang diduga dari pesawat, serta serpihan mesin dan hidrolik kabin pesawat.

https://regional.kompas.com/read/2021/01/12/15413891/sampel-dna-orangtua-mia-tresetyani-pramugari-sriwijaya-air-sj-182-diambil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke