Salin Artikel

Kronologi Korban Dikirimi Kardus Kosong Usai Beli Ponsel Seharga Rp 3,6 Juta di Facebook

KOMPAS.com - Seorang warga Kanoman, Panjatan, Kulon Progo, bernama Chandra M (24) menjadi korban penipuan pembelian ponsel senilai Rp 3,6 juta via Facebook (FB).

Di kantor polisi, Chandra mengaku hanya dikirimi kardus berisi dusbok tanpa ada ponsel oleh terduga pelaku yang berinisial S.

"Paket tidak terdapat pesanan yang dipesan. Hanya dosbook," kata Kasubag Humas Iptu I Nengah Jeffry via pesan singkat, Jumat (8/1/2021) malam.

Kronologi

Jefrry menjelaskan, kasus itu berawal saat Chandra ingin membeli ponsel merek POCO C3 NFC secara online di marketplace FB.

Lalu, ada salah satu akun menawarkan secara terbuka ponsel yang diinginkan Chandra pada 1 Januari 2021.

Merasa tertarik, Chandra lalu menghubungi via messenger chat FB pada hari itu juga. Pemilik akun merespons dengan memberi nomor WhatsApp.

Sehari kemudian sekitar pukul 08.00 WIB, keduanya sepakat pembelian ponsel itu.

Beberapa saat kemudian, Chandra mengaku menerima pesan dari nomor berbeda yang mengaku sebagai teman akun penjual ponsel sebelumnya.

Chandra dan pemilik nomor baru ini menyepakati HP POCO itu seharga Rp 3,6 juta.

Tanpa rasa curiga, Chandra mentransfer via Bank BRI Wates pada 2 Januari 2021, sekitar pukul 15.00 WIB.

Usai menerima laporan, Unit II Satreskrim Polres segera melakukan penyelidikan dan menangkap pada pelaku yang berada di Kudus.

S tak bisa mengelak setelah polisi mengantongi bukti transfer rekening Bank BRI ke Bank CIMB Niaga sebesar Rp 3,6 juta.

"Dia mengakui telah melakukan tindak pidana penipuan melalui transaksi elektronik dengan media FB," kata Jeffry.

(Penulis: Kontributor Yogyakarta, Dani Julius Zebua | Editor: Aprillia Ika)

https://regional.kompas.com/read/2021/01/09/13510001/kronologi-korban-dikirimi-kardus-kosong-usai-beli-ponsel-seharga-rp-3-6-juta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke