Salin Artikel

Sebelum Positif Covid-19, Aa Gym Merasa Kurang Fit dan Dinyatakan Nonreaktif Saat Rapid Test

Kepastian tersebut diperoleh dari Ketua Yayasan DT Gatot Kunta Kumara dan rekaman video yang berisi pernyataan Aa Gym.

"Iya betul (Aa Gym positif Covid-19)," ujar Gatot saat dihubungi Kompas.com, Selasa (29/12/2020).

Aa Gym pun menceritakan kronologi dinyatakan positif Covid-19 dalam rekaman video yang disiarkan dalam Kajian MQ Pagi, Selasa (29/12/2020) pukul 05.02 WIB.

"Alhamdulillah sesudah di-swab kemaren di RS Dustira, hasilnya positif. Alhamdulillah berarti harus karantina," ujar Aa Gym memulai videonya.

"Ini hasilnya masih bagus (98 saturasi oksigen-82 denyut nadi) dan suhu tubuh masih bagus 36,3, alhamdulillah," tambah dia.

Aa Gym merunut kegiatannya selama sepekan terakhir. Pada Rabu (23/12/2020), Aa Gym melakukan perjalanan dari Jakarta ke Bandung selama lima jam.

Pada Rabu malam, Aa Gym berkemah di pesantren miliknya, Eco 2. Pada Kamis pagi, Aa Gym juga beraktivitas seperti biasa, berenang dan bertugas di Eco 2.

Pada Jumat (25/12/2020), ia bersepeda ringan pada pagi hari. Siangnya, Aa Gym menunaikan shalat Jumat di halaman Masjid Salman ITB yang sepi.

Ia mengaku tak kontak dengan siapa pun saat shalat Jumat di Masjid Salman ITB.


Pada Sabtu (26/12/2020), Aa Gym bertolak ke Jakarta. Ia merasa kurang fit dan minta diinfus. Ia juga meminum vitamin.

Aa gym juga menjalani rapid test dan dinyatakan nonreaktif.

"Diduga kelelahan, dianjurkan istirahat. Akhirnya Aa inisiatif isolasi mandiri di satu tempat yang sepi, jauh dari orang-orang," ucap dia.

Pada Senin (28/12/2020), Aa Gym melakukan isolasi mandiri sembari menunggu giliran tes swab. Selama proses itu, ia ditemani anaknya.

Hasil tes swab tersebut keluar pada Senin malam. Aa Gym dinyatakan positif Covid-19, sedangkan anaknya negatif.

Sejumlah santri yang membantu dirinya selama menunggu proses tes swab juga dinyatakan negatif Covid-19. 

"Alhamdulillah, semua ini qodarullah. Sudah berusaha sedisiplin mungkin, mengajak orang disiplin. Tapi mungkin dalam pandangan Allah banyak hal yang harus diperbaiki," ucap dia.

Aa Gym meminta doa dari seluruh masyarakat. Ia juga mengingatkan siapa pun yang pernah berinteraksi dengannya selama dua minggu terakhir untuk menjalani tes swab.


Gejala batuk

Secara umum, Aa Gym hanya merasakan gejala batuk. Ia tak merasa sesak atau pusing berlebihan.

Aa Gym sempat merasa sedikit pusing pada subuh tadi karena kurang tidur.

"Semalam pulang tengah malam, jam 3 sudah bangun. Milih, mending tahajud, mending istirahat. Akhirnya milih sambil berbaring sambil memperbanyak salawat dan istirahat," ungkap dia.

Aa Gym menilai, kejadian yang dialaminya ini pasti ada hikmahnya. Ia berharap, hal ini menjadi penyemangat bagi orang lain untuk lebih disiplin menjaga diri dan menerapkan protokol kesehatan.

"Doakan Aa mudah-mudahan ada umur, sehingga kita bisa berjuang bersama lagi. Apapun yang terjadi nanti, mudah-mudahan kita bisa berkumpul di surga," jelas Aa Gym.

https://regional.kompas.com/read/2020/12/29/12223631/sebelum-positif-covid-19-aa-gym-merasa-kurang-fit-dan-dinyatakan-nonreaktif

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke