Fakta Bocah Terlindas Mobil di SPBU Bandung, Viral di Medsos dan Sudah Berdamai

KOMPAS.com - Seorang anak terlindas mobil di salah satu pengisian bahan bakar umum (SPBU) 3440 344 Naung Mekar, Racaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (28/11/2020). Peristiwa itu pun viral di media sosial.

Beruntung, dalam kejadian itu korban selamat.

Usai kejadian itu, pemilik mobil dan orangtua korban sepakat untuk berdamai.

Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:

Sebuah video yang memperlihatkan seorang anak terlindas mobil di salah satu SPBU Kabupaten Bandung, viral di media sosial.

Diketahui kejadian itu terjadi di SPBU 3440 344 Naung Mekar, Racaekek, pada Sabtu.

Dalam video yang berdurasi 1 menit 13 detik yang beredar di media sosial, tampak terlihat seorang balita tengah bediri di depan mobil yang mengantre untuk mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM).

Sedangkan orangtua anak itu berada beberapa meter di depan, baru selesai mengisi BBM.

Tak lama kemudian, mobil tersebut maju untuk mengisi BBM. Namun, diduga sopir tidak melihat ada seorang anak di depannya.

Sontak, korban pun tertabrak dan tubuhnya masuk ke bawah mobil seperti terlindas.

Sang ibu yang melihat itu, langsung mendekati dan memukul kap depan mobil yang menabrak anaknya.

Setelah mobil itu mundur, sang ibu langsung mengambil dan memeluk anaknya yang berada di bawah. 

"Betul, kejadiannya Sabtu 28 November 2020," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bandung Kompol Erik Bangun Prakarsa saat dihubungi, Senin (28/11/2020).

Kata Erik, usai kejadian itu, pemilik mobil langsung membawa anak tersebut ke rumah sakit dan menanggung semua biaya perawatan.

Beruntung, dalam peristiwa itu korban selamat.

"Anak sudah diobati, tidak apa-apa," ujarnya.

Masih dikatakan Erik, peristiwa itu sudah diselesaikan secara kekeluargaan.

Kedua pihak sepakat sudah berdamai dan pihak orangtua korban mengakui kelalainnya.

"Sudah berdamai, orangtua korban juga sudah menerima, itu enggak sengaja karena kelalaian orangtua. Orangtuanya juga menerima," ujarnya.

(Penulis : Kontributor Bandung, Agie Permadi Editor : Abba Gabrillin)