Salin Artikel

Fakta 36 Pegawai Pemkab Brebes dan Keluarga Bupati Positif Covid-19, Riwayat Tur ke Bromo hingga Gubernur Minta Tahan Diri

Beberapa di antara mereka diketahui baru pulang dari kegiatan tur ke Bromo dan Malang dalam rangka studi banding, 7-9 November 2020.

"Hasil swab keluar Rabu (11/11/2020) pekan lalu, hasilnya positif Covid-19. Pak Warsidin isolasi mandiri, dua anaknya memilih dirawat di rumah sakit, meski gejalanya ringan," kata Kepala Dinas Kesehatan Brebes, dr Sartono, saat dihubungi Kompas.com, Senin (16/11/2020)

Dari kasus itu, 12 orang penghuni rumah dinas juga terkonfirmasi positif COVID-19.

Sementara Bupati Idza dinyatakan negatif COVID-19.

Namun salah satu riwayat perjalanan dari bupati dan keluarganya ialah mengikuti tur ke Bromo dan Malang dalam rangka studi banding.

Studi banding dilakukan terkait reformasi birokrasi tentang kedisiplinan ASN.

Dalam tur tersebut, diikuti pula sejumlah pejabat Pemkab Brebes.

Setelah dilakukan tes swab, ada 12 pegawai Pemkab Brebes yang dinyatakan positif.

Sehingga jumlah sementara menjadi 25 orang, yakni 3 orang keluarga bupati, 12 orang penghuni rumah dinas dan 10 orang pejabat Pemkab Brebes.

Tiga orang di antaranya adalah rombong peserta tur dan diduga tertular di dalam bus saat acara tersebut.

"Tambahannya tiga peserta tur, dan delapan karyawan BKPSDMD. Hasil laboratorium keluar hari ini," kata Sartono, kepada wartawan, Selasa (24/11/2020).

Delapan karyawan BKPSDMD tersebut diduga merupakan kontak dari salah satu pejabat peserta tur yang sudah dinyatakan positif COVID-19.

Terkait temuan ini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta agar para ASN menahan diri untuk bepergian ke luar kota.

Bukan tidak memperbolehkan, namun ASN mengurangi kegiatan ke luar kota, apalagi untuk kegiatan piknik.

"Berkali-kali kita sampaikan agar berhati-hati. Kami tidak melarang tapi mesti berhati-hati kalau dalam konteks itu pejabat kalau tidak tugas kurangi dulu deh piknik," kata Ganjar.

"Pikniknya sama keluarga yang dekat-dekat saja. Kalau ada tugas umpama seminar di Bromo silakan berangkat. Tapi rasa-rasanya ke Bromo tidak seminar, ya," lanjut Ganjar saat ditemui di kantornya, Selasa (24/11/2020).

Ganjar juga mengancam akan mendenda ASN yang melanggar aturan-aturan protokol kesehatan.

"Kecuali kalau dia ditugaskan dalam rangka kerja boleh. Karena kita ini sebenarnya punya resiko semua ya kaya wartawan inilah tiap hari ditugaskan punya resiko tapi kan kita mesti memprotek kalau ASN jangan dulu deh apalagi urusannya piknik kalau bertugas silakan. Tapi nanti dicek dan ditracing," ungkap dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Tegal, Tresno Setiadi | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

https://regional.kompas.com/read/2020/11/25/13492201/fakta-36-pegawai-pemkab-brebes-dan-keluarga-bupati-positif-covid-19-riwayat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke