Salin Artikel

Seorang Pelajar di Yogyakarta Tertular Covid-19 di Sekolah

Dari jumlah itu, ada satu orang pelajar yang tertular saat di sekolah.

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan, tujuh dari 14 kasus baru ini terpapar Covid-19 setelah melakukan kontak dengan konfirmasi positif.

Sebanyak tiga kasus berasal dari Kapanewon Nglipar, dua dari Patuk, dan sisanya masing-masing berasal dari Semin dan Saptosari.

Untuk tambahan dua orang dari Kapanewon Patuk merupakan anak laki-laki berusia 9 tahun, dan anak perempuan tidak disebutkan usianya.

Disinggung mengenai penularannya, Dewi membenarkan penularan di sekolah. Namun tidak menyebut satu atau dua anak itu pelajar.

"Iya (penularan di sekolah)," kata Dewi Saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (23/11/2020).

Keseluruhan sampai hari ini terdapat 425 kasus konfirmasi positif secara kumulatif.

Sebanyak 345 dari 425 kasus tersebut merupakan pasien sembuh, dan terdapat 65 kasus dalam perawaran.

Sementara sebanyak 15 kasus dilaporkan meninggal dunia


Kepala Dinas Pendidikan dan Pemuda Gunungkidul Gunungkidul, Bahron Rasyid mengatakan pihaknya sudah mendapatkan laporan mengenai seorang pelajar yang terkonfirmasi Positif.

"Ada satu siswa yang positif. Untuk siswa dan guru di-tracing oleh Dinkes," ucap Bahron

Dijelaskan, pihaknya menghentikan sementara pertemuan secara berkala dan guru bekerja dari rumah.

Disinggung mengenai dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tentang proses pembelajaran tatap muka yang akan dibuka mulai Januari 2021.

Bahron mengakui tidak masalah dengan kebijakan tersebut karena kesiapan sudah dilakukan.

"Sudah mulai ada pertemuan terbatas. Ada sekolah yang menggelar pertemuan sekali hingga dua kali dengan durasi pertemuan dua jam di setiap minggunya," kata Bahron

Menurut dia, pertemuan terbatas yang diselenggarakan sebagai salah satu upaya pelaksanaan pembelajaran secara normal.

Protokol kesehatan secara ketat karena siswa maupun guru wajib menggunakan alat pelindung diri berupa masker atau pelindung wajah.

Sekolah juga wajib ada fasilitas tempat cuci tangan menggunakan sabun.

https://regional.kompas.com/read/2020/11/23/21304061/seorang-pelajar-di-yogyakarta-tertular-covid-19-di-sekolah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke