Salah satu yang dipanggil itu adalah pucuk pimpinan Pemerintah Kabupaten Bogor yakni Bupati Bogor Ade Yasin.
Akan tetapi Bupati Bogor Ade Yasin diberitakan terinfeksi covid-19, dia bahkan mengaku sebelum dinyatakan positif dirinya sempat mengeluhkan suhu badannya naik pada Sabtu (14/11/2020) malam.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Kombes Pol Erdi A Chaniago mengatakan bahwa pihaknya belum menerima surat resmi yang menyatakan bahwa Ade positif covid.
"Bupati Bogor saat ini terpapar ya covid, kita tunggu, namun sampai sekarang kita belum belum mendapatkan surat ya, surat rekomendasi atau surat penyampaian dari gugus covid itu sendiri, atau mungkin Rumah Sakit setempat di mana yang bersangkutan diperiksa kita belum menerimanya," kata Erdi di Mapolda Jabar, Kamis (19/11/2020).
Meski begitu, pihak kepolisian akan menunggu pemanggilan, hingga Ade dinyatakan sehat.
"Namun apabila memang tidak datang ya, ini hanya sebatas klarifikasi kita bisa menunda klarifikasi tersebut apabila yang bersangkutan sudah sehat," kata Erdi.
Sementara itu, Ade dan penjabat di Kabupaten Bogor sendiri berencana dimintai klarifikasi terkait kegiatan Rizieq di Mapolda Jabar, Jumat (20/11/2020) besok.
"Dan hari Jumat itu pula ada beberapa pejabat pemerintah setempat pemerintah setempat dalam artian di Kabupaten Bogor, itu dilakukan pemeriksaan atau klarifikasi juga," katanya.
Seperti diketahui, Polda Jabar tengah melakukan pendalaman terkait kerumunan dalam kegiatan yang dilaksanakan di Markas Syariah Pesantren Alam Agrokultural, Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kegiatan yang dihadiri Habib Rizieq Shihab tersebut berkaitan dengan dugaan pelanggaran protokol kesehatan
https://regional.kompas.com/read/2020/11/19/13011481/bupati-bogor-akan-diperiksa-soal-kerumunan-rizieq-shihab-polda-jabar-belum