Seorang Warga Sering Terima Tamu Luar Kota, 9 Orang dalam 1 Desa Positif Covid-19

KULON PROGO, KOMPAS.com – Hasil swab 8 orang warga asal satu desa di Kapanewon (kecamatan) Sentolo, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, positif mengandung virus corona

Mereka didapat dari kontak erat satu kasus Covid-19 asal Kalurahan Sukoreno, Sentolo.

Kedelapan orang tersebut menjalani isolasi mandiri.

“Perubahan situasi Covid-19 per 18 Nopember 2020 ada 10 yang positif. Delapan di antaranya dari Sentolo,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati via pesan singkat, Rabu (18/11/2020).

Baning mengungkapkan, delapan orang tersebut berasal dari Kalurahan Sukoreno. Mereka merupakan kontak erat dari kasus positif (KP) 261, yakni seorang pria usia 57 tahun, juga asal Sukoreno. Pria paruh baya ini terkonfirmasi positif sejak 12 November 2020.

Kedelapan orang tersebut merupakan KP 315 atau kasus ke-315 di Kulon Progo hingga KP 322.

Kontak erat KP 261 selanjutnya positif sebenarnya tidak hanya delapan. Sebelumnya pada 15 November 2020, seorang pria 36 tahun, asal desa yang sama, juga dilaporkan positif Covid-19 sebagai kontak erat KP 261.

Gugus Tugas masih menelusuri riwayat terjangkitnya KP 261. Diperkirakan, penularan terkait KP 261 yang sering menerima tamu dari luar Kulon Progo.

“Tapi masih ditelusuri sumber penularannya,” kata Baning.

Gugus Tugas mengumumkan 10 kasus ini sebagai penambahan positif Covid-19 pada Rabu ini. Delapan asal Sukoreno, satu dari Kapanewon Nanggulan, dan satu lagi asal Wates.

Penambahan ini membuat Kulon Progo mencatat 322 kasus positif Covid-19 sepanjang pandemi.

Sebanyak 27 diisolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 dan 80 isolasi mandiri. Kesembuhan 207 kasus.