Video berdurasi 5 menit itu memperlihatkan puluhan pegawai Dinkes Kota Banjarmasin berjoget mengikuti musik dangdut tradisional dan mengabaikan protokol kesehatan.
Dari informasi yang diperoleh, peringatan HKN itu digelar pada, Sabtu (14/11/2020).
Tak sedikit warganet yang memprotes atau mengkritik acara yang melanggar protokol kesehatan, di hari peringatan tentang kesehatan nasional pada video tersebut.
"Maaf saya bertanya karena saya hanya masyarakat biasa. Kenapa ada kegiatan yang mengumpulkan massa banyak, dan dilihat ada yang tidak menggunakan masker dan tak menjaga jarak?" tulis akun @ramadhanirizky17, salah satu akun yang memprotes video joget teresebut.
Video diunggah admin Dinkes Banjarmasin
Uniknya, video itu justru diunggah sendiri oleh admin akun Instagram resmi Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin.
"Jaga jarak bapak ibu sekalian, kasian kalau angka Covid naik masyarakat yang disalahkan," tulis akun @millianjamil.
Setelah dihujat oleh warganet, tak berapa lama kemudian postingan tersebut dihapus oleh admin Instagram Dinkes Kota Banjarmasin.
Kepala Dinas: joget terjadi spontan
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin yang juga juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Machli Riyadi tak mengelak jika acara itu merupakan acara Dinkes Kota Banjarmasin.
"Iya memang kami merayakan Hari Kesehatan Nasional. Itu sebagai momentum untuk memberikan penghargaan kepada seluruh tenaga kesehatan yang berhasil berjuang mempertahankan dan mengendalikan Covid-19 di Banjarmasin," tegas Machli dalam keterangan yang diterima, Minggu (15/11/2020).
Menurut Machli, acara joget itu terjadi secara spontanitas saat pembagian door prize atau hadiah kepada para tenaga kesehatan.
"Memang ada satu lagi dan mereka mengekspresikan kegembiraan mereka di HKN ini," pungkasnya.
https://regional.kompas.com/read/2020/11/15/19400491/viral-video-pegawai-dinkes-berjoget-peringati-hari-kesehatan-nasional
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.