Punya 3 Penyakit Penyerta, Wakapolres Kutai Timur Meninggal Setelah Terjangkit Covid-19

Mawan tutup usia saat dirawat di RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS), Samarinda, Jumat (13/11/2020).

“Beliau punya riwayat hipertensi, gangguan pencernaan (gastroenteritis akut) dan sindrom gangguan pernapasan (acute respiratory distress syndrome),” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kutai Timur, Bahrani Hasanal saat dihubungi Kompas.com, Jumat (13/11/2020).

Dengan kondisi tersebut, kata dia, saat terkonfirmasi positif Covid-19 kondisi Mawan terus memburuk.

Selain itu, lanjut Bahrani, Mawan juga juga mengalami pneumonia atau terjadi peradangan paru-paru karena komplikasi Covid-19.

“Semua itu menyerang paru-paru, ya pneumonia itu,” tuturnya.

Karena kondisi tersebut, bisa menyebabkan kerusakan fatal pada paru-paru.

Diberitakan sebelumnya, Mawan dinyatakan positif Covid-19, berdasarkan hasil swab PCR, Sabtu (7/11/2020).

Awalnya, Mawan dirujuk ke RSUD Kudungga Sangatta, Kutai Timur.

Karena menunjukkan gejala berat, Mawan dirujuk ke RSUD AWS Samarinda, pada Minggu, (8/11/2020).

Setelah menjalani perawatan di Samarinda, kondisi pria kelahiran 1971 makin memburuk hingga menghembuskan napas terakhir, Jumat (13/11/2020).

Sebagai informasi, hingga Jumat (13/11/2020) ada 16.384 kasus orang terjakit virus corona di Kalimantan Timur.

Sebanyak 13.593 orang di antaranya dinyatakan sembuh. Sedangkan 518 lainnya meninggal dunia.