Salin Artikel

Banjir Rob Terjang Pesisir Pantai Kenjeran, Surabaya, 59 Perahu Nelayan Rusak

Air laut sempat masuk ke rumah warga, dan puluhan perahu nelayan yang biasa berada di bibir pantai di wilayah Kecamatan Kenjeran dan Kecamatan Bulak rusak.

Sebagian perahu tenggelam dan sempat terbawa gelombang air laut, tetapi masih bisa diselamatkan.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, Polda Jatim menerjunkan lebih dari 30 personel polisi air untuk membantu nelayan menyelamatkan perahunya.

"Kami sejak pagi bersama petugas Pemkot Surabaya, tim polisi juga membantu membetulkan perahu nelayan yang rusak," katanya saat dikonfirmasi, Kamis (12/11/2020) siang.

Catatan Polda Jatim, perahu nelayan yang mengalami kerusakan berjumlah 59 unit. Sebanyak 23 unit mengalami rusak parah, dan 36 unit mengalami rusak ringan.

"Sementara untuk korban jiwa dari peristiwa tersebut nihil," ujar Trunoyudo.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Kelas II Tanjung Perak Taufiq Hermawan menjelaskan, angin kencang dan gelombang tinggi di wilayah pantai timur Surabaya disebabkan perbedaan tekanan udara antara wilayah utara dan selatan khatulistiwa yang cukup signifikan.


Kondisi itu membuat kondisi medan angin secara regional menunjukkan pola fetch, yakni angin dengan arah konstan dalam area luas yang cukup panjang. 

"Kondisi ini membuat potensi peningkatan kecepatan angin semakin tinggi," ujarnya saat dihubungi terpisah.

Peningkatan kecepatan angin di pesisir timur Surabaya memicu tinggi gelombang dalam skala lokal mencapai 1 meter.

Apalagi bertepatan dengan pasang air laut maksimum, sehingga menyebabkan banjir rob di pesisir timur Surabaya. 

https://regional.kompas.com/read/2020/11/12/15521391/banjir-rob-terjang-pesisir-pantai-kenjeran-surabaya-59-perahu-nelayan-rusak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke