Menurut Kapolsek Seberida Kompol Hendri Suparto, saat ini ada tiga wilayah yang dilanda banjir.
"Wilayah yang terdampak banjir, yaitu Kelurahan Pangkalan Kasai, Desa Bandar Padang dan Desa Beligan," sebut Hendri melalui wawancara video kepada Kompas.com, Kamis.
Dia menjelaskan, banjir di Kelurahan Pangkalan Kasai merendam 400 rumah warga.
Kantor polisi ikut terendam
Para korban yang terdampak banjir parah sudah dilakukan evakuasi oleh petugas kepolisian, TNI dan aparat pemerintah kelurahan setempat.
Kemudian, di Desa Bandar Padang dan Desa Beligas 514 rumah.
"Di Desa Pangkalan Kasai yang mengungsi 200 kepala keluarga (KK). Ada delapan titik posko pengungsian yang kami dirikan. Namun, korban banjir di Desa Bandar Padang dan Desa Beligan tidak ada yang mengungsi," kata Hendri.
Selain rumah warga, ada juga beberapa ruas jalan dan fasilitas umum lain terendam. Termasuk, kantor Polsek Seberida.
Perlahan mulai surut
Banjir di tiga wilayah itu, kata Hendri, sudah memasuki hari kedua.
Banjir tersebut terjadi akibat luapan air Sungai Batang Cenaku. Pasalnya, sejak beberapa hari terakhir hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah itu.
Namun, Hendri mengatakan untuk hari ini banjir perlahan mulai surut.
"Dari pagi tadi sampai siang ini banjir sudah surut sekitar lima sentimeter. Sejauh ini tidak ada korban jiwa. Kami dari Polsek Seberida menyiagakan personel di posko pengungsian dan juga kawasan yang terdampak banjir," pungkas Hendri.
https://regional.kompas.com/read/2020/11/12/13425101/parahnya-banjir-di-indragiri-hulu-sampai-rendam-dua-desa-dan-satu-kelurahan
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan