Salin Artikel

"Kantor Desa Tempat Melayani Masyarakat, Bukan untuk Pesta Miras"

Penyegelan tersebut merupakan bentuk protes atas dugaan pesta miras yang dilakukan oleh Kepala Desa Tonasa.

Ironisnya, pesta miras itu diduga dilakukan di kantor desa setempat.

Sejumlah warga menggeruduk kantor kepala desa Tonasa.

Salah seorang demonstran, Manai mengemukakan, aksi ini dilakukan setelah warga mengetahui ulah sang kepala desa.

"Unjuk rasa ini terkait ulah kepala desa yang berpesta miras (minuman keras) di kantor," kata dia.

Manai menyayangkan, mengapa hal itu dilakukan di tempat pelayanan publik.

"Padahal kantor desa adalah tempat untuk melayani masyarakat, bukan tempat untuk berpesta miras," tegas Manai.

Tak hanya menyampaikan aspirasi, massa juga menyegel kantor kepala desa.

Mereka pun mendesak kepala desa untuk mundur dari jabatannya.

Ia mengakui bahwa ada foto beredar terkait miras yang diambil di kantornya. Asrul membenarkan tempat di foto tersebut adalah kantor kepala desa.

Tetapi, Asrul mengatakan, peristiwa itu tak terjadi baru-baru ini.

Foto yang beredar diklaim sebagai foto lama.

"Memang benar tempatnya disini tapi itu sudah lama, tahun lalu" kata Asrul, Sekretaris Desa Tonasa saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat, (2/10/2020).

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Bone, Abdul Haq | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief)

https://regional.kompas.com/read/2020/10/02/14132181/kantor-desa-tempat-melayani-masyarakat-bukan-untuk-pesta-miras

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke