Salin Artikel

Pilkada Ogan Ilir Masih Diwarnai Kampanye Tatap Muka, Ini Kata KPU

Dalam sebuah kampanye paslon nomor urut 1, Panca Mawardi Yahya yang berpasangan dengan Ardani, relawannya bahkan rela menjadikan tubuhnya menjadi lat peraga kampanye (APK). 

Hal ini terjadi saat kampanye paslon Panca-Ardani di Desa Lubuk Sakti Kecamatan Indralaya Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Rabu (30/9/2020).

Dua orang pemuda bernama  Rangga dan Dedi warga setempat yang merelakan tubuhnya dicat dengan angka 1 dan rambutnya dicukur membentuk angka 1. 

"Kami nge-fans dengan Panca dan Ardani, maka kami rela mencukur dan menuliskan angka 1 di tubuh kami," kata Rangga dan Dedi ketika diwawancarai disela kampanye. 

"Tidak dibayar pak, kami ikhlas sebagai bentuk dukungan kami," kata keduanya lagi.

Usai menyampaikan orasi politiknya, Panca pun segera mendekati keduanya dan mengajak berfoto bersama.

Dalam kampanyenya, Panca Mawardi Yahya berjanji akan meningkatkan infrastruktur di Ogan Ilir yang dianggapnya mandeg selama dipimpin petahana empat setengah tahun ini.

Sedangkan paslon petahana Ilyas Panji Alam-Endang Putra Utama pada Rabu juga melakukan kampanye tatap muka di lima titik di Kecamatan Indralaya.

KPU: belum ada pelanggaran protokol kesehatan

Sementara itu Komisioner KPU Ogan Ilir Masjidah Ketika ditanya soal hasil evaluasi selama empat hari kampanye mengatakan, sejauh ini kampanye di Ogan Ilir berjalan lancar.

Meski berjalan lancar, jelas Masjidah, KPU Ogan Ilir tetap berkirim surat ke pasangan calon bupati dan wakil bupati Ogan Ilir. 

KPU juga berkirim surat ke partai pengusung kedua paslon.

Surat tersebut terkait PKPU nomor 13 dan petunjuk teknis pelaksanaan kampanye dimana paslon dan partai pengusung harus patuh pada aturan kampanye dengan protokol kesehatan yang telah ditetapkan.

"Kemarin kami sudah berkirim surat ke pasangan calon dan partai pengusung untuk patuh pada aturan pelaksanaan kampanye," jelas Masjidah kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (2/10/2020).

"Tidak hanya aturan protokol kesehatan namun juga aturan lain seperti tidak boleh kampanye di fasilitas milik negara atau di rumah ibadah," lanjutnya. 

https://regional.kompas.com/read/2020/10/02/09321821/pilkada-ogan-ilir-masih-diwarnai-kampanye-tatap-muka-ini-kata-kpu

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke