Salin Artikel

Suami Bupati Bogor Ade Yasin Meninggal karena Kanker Paru-paru

Yanwar Permadi bin Muhammad Salim mengembuskan napas terakhirnya di usia 53 tahun.

Zaenul Mutaqin, adik kandung Ade Yasin, mengatakan, almarhum meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (24/9/2020), pukul 01.40 WIB.

Dia menjelaskan bahwa penyakit yang diderita almarhum sudah berlangsung selama dua tahun. Namun sempat berangsur sembuh.

"Sakitnya sih sudah dari dua tahun karena kanker paru-paru, ketahuannya stadium empat dan selama ini juga berobat sudah 6 kali," ungkap Zaenul di rumah duka.

Zaenul menyebutkan, penyakit yang diderita almarhum sempat mengalami kesembuhan 95 persen setelah dua tahun berobat ke rumah sakit spesialis penanganan kanker di Guangzhou, China.

Namun pengobatan yang sudah berlangsung 1 tahun lebih di China itu tidak bisa dilanjutkan, tepatnya pada Februari 2020.

Di saat itulah jadwal untuk berobat penyakit kanker paru-paru itu terhambat karena pandemi virus corona atau Covid-19 di China.

"Kalau tidak salah 6 kali almarhum ke sana (China) untuk berobat dan harusnya pada bulan Februari itu jadwal periksa dan pengobatan. Tapi karena waktu itu ada lockdown, jadi tidak bisa lanjut, sekarang hampir 8 bulan tidak ke Guangzhou, nah di situlah kemudian kanker menyebar," paparnya.

Almarhum kemudian melanjutkan pengobatan di Rumah Sakit Siloam Jakarta selama tujuh bulan.

Saat dirawat itu almarhum punya semangat tinggi untuk sembuh karena selama penanganan itu dokter menyatakan hampir klir sekitar 5 persen sembuh.

Ia mengatakan justru ketika almarhum tidak kembali ke sana karena Covid-19, kanker itu kemudian menyerang kembali sampai akhirnya beliau tak tahan.

"Di RSUD Ciawi itu mah sebentar paling 1 jam dan beliau koma dibawa ke sana namun tidak lama dokter menyatakan sudah meninggal dunia," ungkap dia.

Menurutnya, selama hidupnya almarhum seorang anggota polisi yang baik, dibuktikan dengan mendapatkan bintang yang menyatakan 25 tahun mengabdi di kepolisian tanpa cacat.

"Info dari kepolisian Bogor beliau layak dimakamkan di sini karena pertama beliau meninggal saat masih aktif, kedua beliau memenuhi syarat untuk dimakamkan di TMP Pondok Rajeg," tandasnya mengenang almarhum.

https://regional.kompas.com/read/2020/09/24/13245461/suami-bupati-bogor-ade-yasin-meninggal-karena-kanker-paru-paru

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke