Salin Artikel

Gugus Tugas Jabar Sudah Lama Bidik Klaster Pabrik Epson di Cikarang Bekasi

Pemantauan dilakukan saat kasus Covid-19 mencuat di kawasan industri di Jabar. Pihaknya pun sudah melakukan pelacakan sebelum ditemukaannya 300 lebih pegawai yang terpapar.

"Waktu itu muncul klaster industri di Bekasi. Epson itu sudah ada (terpantau) tapi masih terus tracing. Awalnya sekitar 150-an dan sekarang finalnya 350-an," ujar Daud kepada wartawan di Mapolda Jabar, Senin (21/9/2020).

Saat ini, kata Daud, para pegawai telah melakukan isolasi. Ia tak menjelaskan soal jumlah yang dirawat ataupun menjalani isolasi mandiri.

"Ya tindak lanjutnya pabrik itu kan pabrik besar. Pada dasarnya mereka sudah siap. Artinya yang 350 itu sudah isolasi," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum mengingatkan setiap gugus tugas di kabupaten/kota perlu memberikan sosialisasi yang jelas dan berkelanjutan kepada masyasrakat agar lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan sehari-hari.

Ia pun meminta masyarakat agar membatasi aktivitas di luar rumah jika tak ada kebutuhan mendesak.

"Kami berkerja sama dengan suatu perusahaan di dilihat daerah mana, kecamatan mana, kampung mana, yang paling tinggi di dilihat dari mobilitas masyarakatnya," ucapnya.

Diketahui sebelumnya, sebanyak 369 karyawan perusahaan Multinasional PT Indonesia Epson Industry (IEI) di kawasan industri EJIP, Cikarang, Kabupaten Bekasi, terpapar Covid-19.

“Iya benar (totalnya ada 369 karyawan yang terpapar Covid-19),” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah saat dikonfirmasi, Senin (21/9/2020).

Alamsyah menyampaikan, klaster tersebut ditemukan pertama kali pada 19 September 2020. Awalnya, salah satu karyawan yang kontak erat dengan pasien Covid-19 alami sakit. Lalu, saat diperiksa ternyata karyawan tersebut terkonfirmasi positif Covid-19.

https://regional.kompas.com/read/2020/09/21/17134571/gugus-tugas-jabar-sudah-lama-bidik-klaster-pabrik-epson-di-cikarang-bekasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke