Salin Artikel

Klaster Corona RSUD Pontianak, Berawal dari Pegawai yang Demam tapi Tetap Berkantor

Sebanyak lima orang pegawai di rumah sakit milik pemerintah itu terkonfirmasi positif Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson mengatakan, klaster tersebut bermula dari seorang pegawai yang mengalami demam, batuk dan pilek tapi tetap masuk kantor.

“Saat ada gejala, dia tidak melapor ke bagian manajemen maupun direktur rumah sakit dan tetap melakukan aktivitas,” kata Harisson saat dikonfirmasi, Jumat (18/9/2020).

Menurut Harisson, orang tersebut baru diketahui setelah mengaku sesak napas dan langsung dirawat.

“Saat diambil sampel swab dan dites, hasilnya positif corona,” ujar Harisson.

Harisson menyebut, berdasarkan tracing kontak yang dilakukan, virus corona telah menginfeksi empat pegawai lain.

“Saat ini ada lima orang di RSUD Soedarso terkonfirmasi positif corona. Mereka ini satu klaster karena berada dalam satu ruangan,” ucap Harisson.

Kelima orang ini, lanjut Harisson, diduga tertular dari transmisi lokal bukan dari pasien yang tengah dirawat.

“Kelima orang ini bukan petugas medis, melainkan pegawai di manajemen rumah sakit,” ujar Harisson. 


Harisson menerangkan, kelima orang yang tertular ini mengalami gejala demam, batuk, pilek dan kehilangan indera penciuman.

Maka itu, mereka tengah menjalani perawatan dan isolasi ketat.

Kontak tracing dan testing pun telah dilakukan. Begitu juga dengan sterilisasi areal tempat mereka bekerja.

“Kita takut mereka mengalami sesak napas, jadi diisolasi di rumah sakit,” ucap Harisson.

Sementara itu, hingga Kamis (17/9/2020), terdapat 825 kasus konfirmasi positif corona di Kalbar.

Sebanyak 670 orang diantaranya telah dinyatakan sembuh dan 7 orang meninggal dunia.

Kemudian, sebanyak 148 pasien corona aktif masih menjalani perawatan dan isolasi di sejumlah rumah sakit dan tempat karantina khusus.

https://regional.kompas.com/read/2020/09/18/15515181/klaster-corona-rsud-pontianak-berawal-dari-pegawai-yang-demam-tapi-tetap

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke