Salin Artikel

Kejar Jambret, Sekretaris Lurah di Serang Meninggal akibat Kecelakaan

Kecelakaan terjadi di Jalan Empat Lima, Cikulur, Kota Serang, pada Selasa (15/9/2020), sekitar pukul 20.30 WIB.

Motor yang dikemudikan suami korban Asep Sukatma (48) tidak dapat dikendalikan saat berusaha mengejar pelaku jambret.

Adik korban, Agus Budiono menceritakan bahwa kakaknya dalam perjalanan pulang sehabis mengunjungi anaknya.

Namun, di tengah perjalanan keduanya menjadi korban penjambretan.

"Kejadian sekitar jam 20.30 WIB, mau pulang dari Benggala ke rumahnya di Pancur, Taktakan," kata Agus saat ditemui wartawan di rumah duka, Rabu (16/9/2020).

Pada saat para jambret beraksi, kondisi jalan cukup gelap dan sepi.

Pelaku jambret kemudian mendekati motor korban dan mengambil tas Nety.

Adapun di dalam tas tersebut berisi uang, dompet, ponsel dan barang berharga lainnya.

Kedunya lantas berteriak meminta tolong.

Namun, saat itu tidak ada yang menolongnya, sehingga Asep memacu motornya untuk mengejar pelaku.

"Waktu ngejar, kaca helm nutup, jadi gelap, jadi oleng. Nabrak batu," ujar Agus.



Akibat kejadian itu, keduanya terluka parah di bagian kepala.

Asep mengalami luka berat.

Sedangkan Nety meninggal dunia saat dalam perawatan di Rumah Sakit Drajat Prawiranegara Serang.

Nety mengalami luka di kepala, lengan dan sekujur tubuhnya lebam.

"Kalau suaminya masih dirawat. Kalau adik saya tadi siang meninggal di rumah sakit," kata Agus.

Infomasi serupa disampaikan Kapolsek Serang Kompol Hadi Sucipto.

"Satu orang ASN meninggal dunia, sedangkan suaminya mengalami luka berat akibat kecelakaan saat mengejar pelaku pencurian itu," kata Hadi saat dikonfirmasi.

Saat ini, kasus tersebut ditangani Polsek Serang.

Petugas sudah meminta keterangan saksi guna proses penyelidikan lebih lanjut.

https://regional.kompas.com/read/2020/09/16/19273091/kejar-jambret-sekretaris-lurah-di-serang-meninggal-akibat-kecelakaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke