Salin Artikel

Di Lombok dan Kebumen, 2 Orang Tewas Tenggelam Saat Swafoto, Ini Ceritanya...

Korban pertama adalah Ika Listiyani warga Kabupaten Banyumas. Ia tewas tenggelam saat swafoto di pinggir Pantai Logending pada Sabtu (12/9/2020).

Korban kedua adalah warga asal Kelurahan Semayan, Lombok Tengah. Ia tewas tenggelam saat swafoto di dekat batu karang di daerah Bukit Merese pada Minggu (13/9/2020).

Berikut cerita selengkapnya.

Dihantam ombak saat swafoto di pantai

Ika Listiyani adalah mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Purwokerto. Perempuan berusia 20 tahun tersebut berasal dari Kebumen.

Ia datang ke Pantai Logending, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen pada Sabtu (12/9/2020) mengendarai motor bersama rekannya.

Lalu Ika dan rekannya bermain di bibir pantai sekitar pukul 09.30 WIB.

Mereka kemudian swafoto di pinggir pantai. Nahas. Di saat bersamaan ombak datang dan langsung menghantam Ika dan menyeratnya ke tengah hingga ia tenggelam.

Petugas berusaha mencari keberadaan Ika.

Lima hari kemudian, Ika ditemukan dalam kedaan tidak bernyawa di Pantai Menganti yang berjarak 3 mil dari lokasi terakhir Ika dinyatakan hilang.

Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/ Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya, jenazah Ika ditemukan pertama kali oleh nelayan.

"Saat sedang melakukan operasi pencarian, nelayan setempat melaporkan bahwa ada korban mengapung, kita langsung melakukan evakuasi dengan menggunakan perahu jukung," ujar Nyoman.

Jenazah Ika kemudian dievakuasi ke Puskemas Ayah.

Dihantam ombak saat swafoto di bukit

Sementara itu di Lombok Tengah, seorang pria tewas saat swafoto di Pantai Tanjung Bango, Bukit Merese, Desa Sukadana pada Minggu (13/9/2020).

Pria asal Kelurahan Semayan tersebut berwisata bersama rekannya, Adam dari Jakarta.

Di hari kejadian, mereka berswafoto di dekat batu karang. Tiba-tiba ombak besar setinggi 2 meter menerjang pria tersebut dan Adam lalu menyeret tubuh dua pria itu ke tengah laut.

Korban sempat ditolong oleh Adam. Namun karena arus laut yang deras, korban hilang. Dari informasi diketahui jika korban tak bisa berenang.

Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Nanang Sigit, korban ditemukan dalam kondisi terapung pada Selasa (15/9/2020) setelah dilakukan pencarian selama tiga hari.

"Korban berhasil ditemukan pada pukul 07.30 Wita dalam kondisi meninggal dunia pada titik koordinat 8°54'56.6"S 116°19'26.7"E,” kata Nanang, Selasa.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Fadlan Mukhtar Zain, Idham Khalid | Editor:  Khairina, Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2020/09/16/12250011/di-lombok-dan-kebumen-2-orang-tewas-tenggelam-saat-swafoto-ini-ceritanya-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke