Dokter hingga Petugas Keamanan RSKM Cilegon Positif Corona, IGD Ditutup Sementara

Mereka terdiri dari dokter hingga petugas keamanan yang bertugas di RSKM Cilegon. Para tenaga medis itu kini sedang menjalani isolasi mandiri.

"Iya, betul (14 orang) pegawai kami yang terkonfirmasi Covid-19," kata Humas RSKM Cilegon Agus Wirawan saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Kamis (10/9/2020).

Dengan adanya 14 pegawai yang dinyatakan positif, kini pihak RSKM sudah melakukan antisipasi penyebaran dengan melakukan tracing terhadap orang yang pernah kontak erat.

"Penanganan yang positif sudah dilakukan sesuai protokol. Sedangkan yang kontak langsungnya kami tracing dan swab PCR," ujar Agus.

Selain itu, RSKM memutuskan untuk menutup sementara Instalasi Gawat Darurat dan sejumlah ruangan hingga Jumat 11 September 2020.

Penutupan dilakukan guna proses sterilisasi dan penyemprotan disinfektan.

"Ditutup sementara sampai besok untuk dilakukan penanganan pencegahan Covid-19 di kami, dengan melakukan penyemprotan disinfektan di beberapa pelayanan," ucapnya.

Agus menambahkan, pihak RSKM secara berkala sudah melakukan tes swab PCR kepada tenaga medis dan non medis.

"Swab ini untuk menjamin keselamatan karyawan, keluarga, pasien dan masyarakat. Yang terpapar langsung isolasi mandiri. Sehingga RS aman dalam menangani pasien," tutupnya.