Jalan Kaki, Pasangan Petahana Kambu-Safanpo Daftar ke KPU Asmat

Kambu-Safanpo berjalan kaki dari Lapangan Yos Sudarso Agats menuju Kantor KPU Asmat. Mereka tak membawa massa pendukung karena mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

Tiba di KPU, hanya 30 orang dari rombongan yang diizinkan masuk. Mereka adalah pasangan claon, ketua partai pengusung, dan perwakilan tim pemenangan.

Kambu dan Safanpo diusung sembilan parpol yang memiliki kursi di DPRD Asmat, di antaranya PDI-Perjuangan, Golkar, Nasdem, Demokrat, PAN, PSI, PKB, PKS, dan Gerindra.

Mereka juga didukung partai yang tak memiliki kursi di parlemen, seperti Hanura dan Perindo.

"Dukungan dari seluruh partai politik di dikantongi pasangan KUAT (Kambu-Safanpo)," kata Ketua DPD Partai Golkar Asmat Silvester usai mendaftarkan pasangan KUAT di KPU, Minggu (6/9/2020).

Pasangan Kambu-Safanpo merupakan bupati dan wakil bupati Asmat periode 2016-2021.

Menurut Silvester, kemampuan pasangan ini telah teruji selama menjabat sebagai bupati dan wakil bupati. Mereka dinilai sukses membangun Kabupaten Asmat.

Keduanya tak hanya fokus membangun infrastruktur, tapi juga sumber daya manusia (SDM).

"Kita masih membutuhkan mereka untuk melanjutkan pembangunan pada periode kedua," kata Silvester.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Asmat Veronikus Ase mengatakan, pihaknya telah menerima dokumen pendaftaran bakal calon Kambu-Safanpo.

Berkas pendaftaran itu dinyatakan lengkap.

Selanjutnya, pasangan ini akan melakukan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit tipe A di Jayapura, termasuk bakal calon yang maju dari jalur perseorangan yakni Yulianus P Aituru-Bonifasius Jakfu.

"Kami akan melakukan penetapan pasangan calon pada tanggal 23 September. Kemudian pencabutan nomor urut pada tanggal 24 September," kata Veronikus.