Kapal Bermuatan Ribuan Ton Batubara Kandas di Perairan Cilacap

Kasat Polair Polres Cilacap, AKP Huda Syafi'i mengatakan, peristiwa tersebut terjadi Minggu (26/7/2020) sekitar 07.00 WIB.

"Sampai hari ini belum bisa bergerak. Masih diupayakan ditarik dengan tug boat oleh Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP)," kata Huda saat dihubungi, Selasa (28/7/2020).

Huda menjelaskan, kapal yang membawa sebanyak 10 awak tersebut berangkat dari Pelabuhan Bunati Sebamban, Kalimantan Selatan, 9 Juli 2020, dengan tujuan Pelabuhan Cilacap.

"Tanggal 24 Juli sekitar pukul 17.00 WIB TB Voyager 6 sampai di perairan Cilacap. Pada waktu itu angin bertiup kencang sehingga tidak memungkinkan untuk lego jangkar," ujar Huda.

Huda mengatakan, kapal lantas berputar-putar di sekitar perairan Cilacap.

Namun pada saat yang bersamaan, angin justru bertiup semakin kencang sehingga mengakibatkan kapal terdampar dan kandas.

"Kapten kapal sudah berusaha membawa kapal ke tengah, tapi karena angin yang bertiup kencang sekitar 70 knot dan arus laut yang kuat, sehingga mendorong kapal ke pinggir pantai," jelas Huda.

Pada saat itu, imbuh Huda, ketinggian gelombang laut juga mencapai tiga meter.