Salin Artikel

Anak Tiri Jadi Tersangka Pembunuhan Takmir Masjid, Polisi: Dia Mantan Narapidana Asimilasi

Polisi sempat membongkar makam takmir masjid tersebut pada Senin (20/7/2020), karena kematiannya dinilai janggal.

Ternyata, MH merupakan mantan narapidana yang mendapatkan program asimilasi pada Mei 2020.

Hal itu terungkap saat Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto bertanya kepada MH.

"Benar pak, sempat dipenjara karena kasus pencurian sepeda motor sebelumnya," ujar MH menjawab pertanyaan Kapolres Gresik sebelum rilis dimulai, Rabu (22/7/2020).

Selama dirinya ditahan, MH mendapat kabar ibunya tidak mendapat perlakuan pantas dari korban alias ayah tirinya.

Setelah bebas, MH menanyakan hal itu kepada korban. Tapi, terjadi cekcok yang berujung penganiayaan hingga korban tewas.

"Yang bersangkutan ini adalah seorang narapidana, yang baru saja diasimilasi pada 14 Mei dan dia kini melakukan tindak pidana lagi," kata Arief.

Polisi masih mendalami kasus tersebut. Terutama beberapa keterangan yang menjadi latar belakang pelaku tega menganiaya korban hingga tewas.


"Itu juga masih kita dalami dan akan kita tambahakan dalam BAP, apakah benar ada upaya-upaya pemerasan dan minta uang. Pemeriksaan akan kita lakukan secara intensif, untuk kelengkapan pemberkasan," jelas Arief.

Atas perbuatan yang dilakukan, polisi menjerat pelaku dengan Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan yang berujung meninggalnya seseorang dan Pasal 338 tentang pembunuhan dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

Seperti diberitakan sebelumnya, Askuri meninggal dunia pada 5 Juli 2020. Pihak keluarga enggan melaporkan sejumlah hal yang dinilai kurang wajar pada kondisi fisik almarhum kepada polisi.

Sebagian pihak curiga dan menjadi perbincangan di tengah warga. Pemerintah pun sempat berbicara dengan perwakilan keluarga terkait masalah ini.

Tapi, mereka mengatakan almarhum meninggal karena terjatuh.

Meski sempat menolak, pihak keluarga akhirnya melaporkan kejadian janggal itu kepada polisi.

https://regional.kompas.com/read/2020/07/22/23170711/anak-tiri-jadi-tersangka-pembunuhan-takmir-masjid-polisi-dia-mantan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke