Salin Artikel

Terkena Lockdown di Jakarta, Bupati Yahukimo Tunggu Surat Rekomendasi Parpol

Plt Sekda Yahukimo Elay Giban mengatakan, Bupati Abock berada di Jakarta. Bupati, kata dia, kesulitan kembali ke Yakuhimo karena penutupan penerbangan yang berlaku pada akhir Maret 2020.

Elay menyebut, awalnya Bupati Abock terbang ke Jakarta untuk mengurus urusan partai politik menjelang Pilkada Serentak 2020.

"Maret sampai dengan hari ini beliau terkena lockdown di Jakarta dan tidak bisa kembali, beliau bukan sengaja meninggalkan tempat tugas tapi beliau urusan kepentingan untuk partai," kata Elay saat dihubungi, Rabu (22/7/2020).

Namun, Elay memastikan Abock segera kembali ke Yahukimo setelah urusannya selesai. 

Bupati Abock yang merupakan Ketua DPW PAN Papua itu sedang menunggu persetujuan atau rekomendasi partai terkait Pilkada Serentak 2020.

"Beliau menunggu persetujuan atau rekomendasi partai-partai (untuk mengikuti Pilkada 2020) dan tanggal 28 (Juli 2020) beliau akan kembali," kata Elay.

Disoroti anggota DPRD Yakuhimo

Ketidakhadiran Abock Busup di Yahukimo menjadi sorotan Anggota DPRD dari Partai Nasdem, Yafet Saram.

Yafet menyayangkan hal ini karena Abock menjabat sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Yahukimo.


"Bupati sampai hari ini sudah enam bulan ada di Jakarta sedang mengurus partainya, karena kami Yahukimo salah satu kabupaten yang mengikuti pilkada, tapi kemudian beliau menjabat sebagai tim gugus dan hal ini buat kami  mengkhawatirkan," kata Yafet melalui sambungan telepon, Rabu (22/7/2020).

Yafet juga menyoroti anggaran penanganan Covid-19 di Yahukimo yang dinilai tidak rasional. Sebab, anggaran penanganan Covid-19 mencapai Rp 130 miliar.

Jumlah itu, kata dia, diajukan dalam dua tahap. Pada tahap pertama, Pemkab Yahukimo telah mengajukan anggaran Rp 70 miliar.

"Kita tahu angaran Rp 70 miliar itu dari media, tapi penyampaian bupati ke kami itu berbeda dan penyampaian yang Rp 130 miliar itu dilakukan tidak secara hormat hanya melalui WA (WhatsApp). pada tahap pertama itu Rp 70 miliar lalu kedua Rp 60 miliar," kata Yafet.

https://regional.kompas.com/read/2020/07/22/20304091/terkena-lockdown-di-jakarta-bupati-yahukimo-tunggu-surat-rekomendasi-parpol

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke