Salin Artikel

Warga Kudus Jual Tanah Seharga Rp 100 Juta, Pembeli Boleh Nikahi Adik Iparnya

Akun "Aris" pengunggah postingan tersebut berniat menjual tanah senilai Rp 100 juta tapi sekaligus juga mempromosikan adik iparnya untuk diperistri.

Pembeli tanah diperbolehkan memperistri adik ipar si penjual tanah kalau memang berjodoh.

"Dijual sebidang tanah seluas 72 meter persegi, lokasi Perum Griya Taman Bahagia (GTB) Gondangmanis, Kudus. Akses Jalan 5 meter paving. Harga 100 Juta Net. NB : Bagi pembeli apabila berjodoh dapat memperistri adik saya, kebetulan sedang mencari pendamping hidup yang serius," dalam postingan akun Aris.

Postingan unik tersebut disertai nomor telepon pemosting, foto lokasi tanah yang dijual berikut foto perempuan berambut panjang, berbaju abu-abu dan bercelana jeans yang tak lain adalah adik iparnya Aris.

Postingan "nyeleneh" yang diunggah pada Selasa (21/7/2020) sore itu sontak memicu reaksi kocak dari warganet.

Seperti halnya akun Bunkuz Letem yang ikut meramaikan komentar. "Iki lho investasi dunyo akhirat," celetuknya.

Ada lagi akun Moh Abduh Siahaan yang juga terpesona dengan kecantikan wanita dalam unggahan tersebut. "Beli tanah free istri kimplah-kimplah. Top banget," ujarnya.

Setelah Kompas.com berupaya menelusuri, postingan fenomenal tersebut ternyata benar adanya.

Belakangan diketahui pemilik akun Aris tersebut adalah Aris Sofiyanto, warga Desa Karangbener, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. 

Adapun adik iparnya dalam postingan tersebut diketahui bernama Dewi Rosalia Indah (26) yang juga tinggal tinggal di Kudus.

"Benar saya yang memposting unggahan itu. Untuk pembeli tanah yang berjodoh bisa memperistri adik ipar saya. Berjodoh lho yang benar bukan berbonus," kata Aris saat dihubungi Kompas.com, Rabu (22/7/2020).

Sementara itu Dewi mengaku bahwa postingan kakak iparnya tersebut sudah terlebih dahulu mendapat izin darinya.

Menurut ibu dua anak ini, maksud postingan tersebut memang kakak iparnya ingin menjual tanah, tetapi sekaligus dibarengi niat dirinya untuk mencari jodoh.

Meski demikian, jika ada pembeli yang cuma ingin membeli tanahnya saja tanpa harus mempersunting dirinya juga tidak masalah.

Kata Dewi, sudah ada dua orang yang mengaku dari Malaysia dan Singapura berniat mempersuntingnya.

"Saya pun enggak mau karena belum kenal, yang pasti kalau ada yang beli tanah, kita kenalan dulu dan tidak langsung diajak nikah. Saya kan sudah dua kali gagal menikah, sehingga ingin mencari pasangan yang baik mau mencintai dan menerima saya apa adanya," kata Dewi, pemilik sebuah salon kecantikan di Jalan Menur, Kudus.

https://regional.kompas.com/read/2020/07/22/19550121/warga-kudus-jual-tanah-seharga-rp-100-juta-pembeli-boleh-nikahi-adik-iparnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke