Salin Artikel

Baru Mau Diisolasi karena Indikasi Covid-19, Pasien Dijemput Paksa oleh Keluarga

BANTAENG, KOMPAS.com-  IM (66), salah satu pasien yang sedang dirawat, dijemput paksa oleh keluarganya di RSUD Bantaeng, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Senin (13/7/2020).

Pihak keluarga panik karena menduga pasien tersebut akan menjalani karantina di Makassar.

IM merupakan warga Kecamatan Bantaeng, dijemput paksa sekitar pukul 12.00 Wita.

Direktur RSUD Bantaeng, dr Sultan mengatakan, pasien itu masuk ke RSUD Bantaeng pada 11 Juli 2020 dengan riwayat penyakit tertentu.

"Pasien itu datang di RSUD, terlihat capek dan nyeri seluruh badan. Jadi waktu itu screening tidak ada gejala," kata Sultan, Senin (13/7/2020).

Keesokan harinya, pasien tersebut dirawat lalu difoto thorax, ditemukan ada indikasi Covid-19.

"Salah satu sampel yang dicurigai akhirnya rencana akan dipindahkan ke ruang isolasi," tuturnya.

Sebelum dipindahkan ke ruang isolasi pihak RSUD meminta persetujuan kepada keluarga. Dan mereka semua setuju.

"Tapi beberapa menit kemudian keluarganya datang membawa sekitar empat mobil, dengan tujuan mengambil paksa pasien, tanpa melapor," tambah Sultan.

Pasien tersebut dibawa langsung ke rumahnya. Tim gugus tugas melakukan tes swab. Hasil swab dikirim ke RS Wahidin Makassar. Hasilnya keluar paling cepat 2-3 hari.

https://regional.kompas.com/read/2020/07/13/18104861/baru-mau-diisolasi-karena-indikasi-covid-19-pasien-dijemput-paksa-oleh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke