"Kejadiannya barusan sekitar pukul 14.00 WITA,"ungkap Kapolres Rote Ndao AKBP Bambang Hari wibowo, saat dihubungi Kompas.com, Minggu sore.
Akibat tenggelamnya kapal itu lanjut Bambang, dua orang berhasil selamat, sedangkan 22 orang lainnya masih hilang hingga.
Bambang menyebut, dua orang tersebut diselamatkan oleh anggota kepolisian Rote Ndao yang saat itu sedang patroli.
Kedua warga yang diketahui berasal dari Tablolong, Kabupaten Kupang itu selamat, setelah memegang sebuah sampan yang terapung.
"Kapal yang membawa 24 orang itu membawa sebuah sampan saat berlayar. Sehingga pada waktu kejadian, sampan itulah digunakan dua orang yang selamat tersebut,"ungkap Bambang.
"Mereka hendak mencari ikan dan cumi di perairan Kupang dan Rote Ndao,"sambungnya.
Dua warga yang selamat, selanjutnya dievakuasi ke atas kapal cepat yang saat itu melintas dari Rote menuju Kota Kupang.
Saat ini kata Bambang, dua warga yang selamat telah berada di Pelabuhan Tenau Kota Kupang dan selanjutnya dicek kesehatan mereka.
Sementara itu, tim gabungan dari Polda, Basarnas, Polres Rote Ndao dan Polres Kabupaten Kupang, sedang melakukan pencarian 22 orang yang masih hilang.
https://regional.kompas.com/read/2020/07/05/14504541/kapal-nelayan-tenggelam-di-perairan-kupang-22-orang-hilang