Salin Artikel

Jokowi Minta Covid-19 di Jatim Turun dalam 2 Pekan, Khofifah: Tugas Ini Ringan jika...

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengaku, hal itu tak mudah diwujudkan.

"Tugas ini berat, jika hanya pemprov, pemkab, pemkot saja yang bergerak," kata Khofifah saat rapat koordinasi virtual di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (25/6/2020).

Khofifah mengajak seluruh pihak bahu-membahu untuk menuntaskan tugas itu.

"Tapi akan menjadi sangat ringan jika kita semua, seluruh Forokpimda, tokoh masyarakat, kampus, pengusaha, media, serta seluruh elemen masyarakat bersatu melawan Covid-19," kata Khofifah.

Salah satu caranya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Disiplin itu bisa dimulai dari diri sendiri.

Khofifah menyebut, sebanyak 48 persen kasus positif Covid-19 di Jawa Timur berasal dari Kota Surabaya.

Sementara, 58 persen kasus Covid-19 di Jawa Timur terdapat di wilayah Surabaya Raya.

Menurutnya, seluruh pihak harus bekerja sama mengintervensi penyebaran Covid-19 di Surabaya Raya.

Sebab, langkah itu sama dengan mengintervensi sebagian kasus positif Covid-19 di Jatim.

Ada banyak langkah yang bisa dilakukan, seperti tes massal, pelacakan yang agresif, dan isolasi ketat.


Selain itu, Pemprov Jatim juga memisahkan pasien positif Covid-19 gejala berat, ringan, dan sedang, yang dirawat di rumah sakit rujukan.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta kasus positif Covid-19 di Jawa Timur diturunkan dalam waktu dua pekan.

Presiden menyoroti tambahan kasus positif Covid-19 di Jawa Timur yang cukup tinggi beberapa hari terakhir. Jokowi meminta Pemprov Jawa Timur berhati-hati dengan hal itu.

Meski begitu, Jokowi juga memuji tingkat kesembuhan pasien positif Covid-19 di Jawa Timur yang lumayan tinggi, sebanyak 31 persen.

“Oleh sebab itu saya minta dalam waktu dua minggu ini pengendaliannya betul betul kita lakukan bersama sama dan terintegrasi dari semua unit organisasi yang kita miliki di sini," kata Jokowi di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (25/6/2020).

Jokowi meminta seluruh pihak bergotong royong menangani kasus Covid-19 di Jawa Timur.

"Baik itu di gugus tugas, di provinsi, di kota dan kabupaten dan seterusnya sampai ke rumah sakit kampung desa semuanya ikut bersama melakukan manajemen krisis dan menurunkan angka positif tadi,” kata Jokowi.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Respons Gubernur Khofifah terkait Jokowi Deadline Penurunan Kasus Covid-19 Jatim dalam Dua Minggu 

https://regional.kompas.com/read/2020/06/26/13255351/jokowi-minta-covid-19-di-jatim-turun-dalam-2-pekan-khofifah-tugas-ini-ringan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke