Salin Artikel

Pasien Corona dari Klaster Jemaat HOG Batam Masih Bertambah

Menurut Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Batam, dari 6 pasien baru, 2 di antaranya merupakan hasil tracing dari klaster jemaat HOG Eden Park.

Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan, pasien pertama adalah seorang laki-laki berusia 24 tahun yang tinggal di kawasan perumahan Cipta Village.

"Yang bersangkutan merupakan kasus 160 Batam yang merupakan pasien baru Covid-19," kata Rudi melalui keterangan tertulis, Kamis (11/6/2020).

Pasien 160 Batam ini merupakan teman dekat dari anak pasien 116 Batam yang juga jemaat dari klaster tersebut.

Berdasarkan penelusuran, pasien ini bersama dengan keluarga temannya langsung dikarantina di Rusun Tanjung Uncang.

Pasien ini baru terkonfirmasi positif setelah pemeriksaan swab yang kedua.

"Sejauh ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanyagangguan kesehatan yang berarti. Saat ini dirawat di RSKI Covid-19 Batam guna penanganan kesehatannya," kata Rudi.

Sementara itu, pasien kedua yang terdata sebagai pasien 164 adalah seorang perempuan berusia 59 tahun.

Pasien ini warga perumahan Kavling Senjulung.

Pasien ini berprofesi sebagai tukang urut atau pijat.

Berdasarkan tracing, pasien ini pernah melakukan pemijatan pada pasien 126 dan 134 Batam.

"Sejauh ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti," kata Rudi.

Pasien 164 saat ini telah menjalani perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Khusus Infeksi Covid-19 Pulau Galang.

Menurut Rudi, sesuai dengan hasil penyelidikan epidemiologi yang terus dilakukan hingga saat ini, diprediksi klaster jemaat HOG masih akan bertambah.

Rudi kembali mengingatkan warga Batam untuk tetap mengikuti protokol kesehatan untuk memutus penyebaran virus corona.

https://regional.kompas.com/read/2020/06/11/10302091/pasien-corona-dari-klaster-jemaat-hog-batam-masih-bertambah

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke