Salin Artikel

Dikira Pedagang Keliling, Polisi Ini Ternyata Bantu Warga Bagikan Sayur Gratis

JEMBER, KOMPAS.com – Bripka Totok Widarto, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Mumbulsari membagikan sayur gratis pada warga Rabu (10/6/2020).

Dia merasa prihatin pada ekonomi warga yang terdampak Covid-19.

“Sayur itu saya bagikan di tempat saya bertugas, di Desa Desa Kawangrejo, Kecamatan Mumbulsari,” kata Bripka Totok, kepada Kompas.com, via telpon.

Menurut dia, pembagian sayur itu sudah dilakukan selama dua hari, yakni pada Selasa dan Rabu.

Cerita awal membagikan sayur itu karena melihat pendapatan warga Kawangrejo yang berkurang.

Banyak warga yang bekerja sebagai tukang servis payung keliling. Namun, karena wabah Covid-19, mereka tidak bisa bekerja.

Totok berpikir untuk turut membantu meringankan beban warga tersebut.

Setelah pulang bekerja, dia cerita pada istrinya yang merupakan seorang bidan di Kecamatan Tempurejo.

“Saya sama istri berpikir, gimana caranya membantu masyarakat dengan uang yang minim, namun banyak yang terbantu,” terang dia.

Misalkan, uang Rp 100.000 dibelikan beras, maka hanya sebagian orang saja yang terbantu.


Akhirya, istri Bripka Totok menyarankan agar membeli sayur untuk dibagikan.

Apalagi, sayur dibutuhkan oleh warga untuk meningkatkan gizi.

Akhirnya, Bripka Totok bersama istrinya belanja sayur di pasar kampung desa.

Dengan uang Rp 100.000, dia mendapat sayuran yang cukup banyak.

Mulai dari bayam, kangkung, kacang panjang, sayur sop, pakis dan lainnya.

“Akhirnya saya pinjam wadah jualan pada tetangga untuk ditaruk di sepeda,” tutur dia.

Tak heran, saat berangkat kerja, sepeda motor Bripka Totok seperti seorang sales.

Karena diisi dengan sayur-mayur untuk warga.

“Setelah subuh saya berangkat dari tempat tinggal di Desa Sanenrejo ke Desa Kawangrejo,” sebut dia.

Tiba di desa tersebut, Bripka Totok berhenti di beberapa titik.


Warga sempat mengira, selain sebagai polisi, juga menjadi penjual sayur.

Namun, Totok menjelaskan bahwa sayur itu diberikan secara gratis pada warga.

Warga diperbolehkan mengambil secukupnya untuk makan.

Tak sampai satu jam, sayur tersebut habis untuk sekitar 15 orang.

Uang yang digunakan oleh Bripka merupakan uang pribadi.

Pada hari pertama, dia mengeluarkan uang Rp 100.000.

Namun pada hari ini sebesar Rp 70.000.

“Saya punya rencana, ini akan dilakukan seminggu sebanyak dua atau tiga kali selama pandemi Covid-19,” tutur dia.

https://regional.kompas.com/read/2020/06/10/14253221/dikira-pedagang-keliling-polisi-ini-ternyata-bantu-warga-bagikan-sayur

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke