Salin Artikel

"Di Mimika, Kita Tak Tahu Lagi Seseorang Terinfeksi Covid-19 atau Tidak"

Jumlahnya mencapai 70 persen dari keseluruhan kasus.

Juru bicara penanganan Covid-19 Mimika Reynold Ubra mengungkapkan, temuan fakta ini menuntut kewaspadaan masyarakat setempat.

Sebab, Reynold mengatakan, sulit membedakan antara orang sehat dengan mereka yang terpapar Covid-19.

"Ini memberikan makna, bahwa kondisi di Mimika saat ini kita sudah tidak bisa mengetahui lagi, apakah seseorang itu terinfeksi atau tidak," kata dia.

Ratusan kasus itu tersebar di 7 distrik di kawasan Mimika.

Covid-19, kata dia, menyerang berbagai kelompok usia.

Rinciannya 6 kasus yang menyerang anak-anak (bayi 6 bulan hingga anak kurang dari 10 tahun).

Kemudian 8 kasus menyerang usia anak dan remaja (usia 10-19 tahun).

Terbanyak, justru dialami usia 20-49 tahun yakni sebanyak 190 kasus.

Dan 65 kasus menyerang lansia usia 50 tahun ke atas.

Imbauan bagi masyarakat Mimika

Reynold mengimbau dominannya OTG, bisa membuat masyarakat lebih waspada.

Selain itu, persebaran Covid-19 telah mencakup wilayah yang luas.

"Semua orang punya risiko tertular apalagi mereka yang saat ini berada di luar rumah dan kemudian melakukan kontak," tutur dia.

Ia meminta masyarakat mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah persebaran Covid-19.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca | Editor: Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2020/06/04/05300081/di-mimika-kita-tak-tahu-lagi-seseorang-terinfeksi-covid-19-atau-tidak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke