Salin Artikel

Pria yang Mendadak Terjatuh dari Motor dengan Luka Tusuk Dibunuh karena Utang

PALEMBANG, KOMPAS.com- Kasus pembunuhan Dodi Saputra (27) yang mendadak terjatuh dari motor dan mengalami banyak luka tusukan benda tajam akhirnya terungkap setelah pelaku ditangkap.

Pelaku tersebut ternyata adalah temannya sendiri bernama Bagas Deri Indri Yawan (29) yang merupakan juru parkir.

Ia menyerahkan diri setelah sebelumnya sempat menjadi buronan petugas.

Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Ilir Timur II, Palembang, Ipda Ledi mengatakan, dari hasil pemeriksaan, Bagas menghabisi nyawa Dodi dilatarbelakangi utang.

Di mana korban pernah meminjam uang miliknya sebesar Rp 2 juta sejak dua bulan lalu dengan alasan untuk persalinan istri.

Namun, sejak dua bulan meminjam uang, Dodi tak pernah menghubungi Bagas hingga akhirnya pelaku bertemu dengan korban ketika sedang berada di Jalan Selamet Riyadi, Lorong Kemas, Kelurahan Kuto Batu, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang.

"Saat itu pelaku menanyakan utang korban yang belum dibayarnya, korban marah dan langsung memukul pelaku hingga terjatuh,"kata Ledi saat melakukan gelar perkara, Sabtu (30/4/2020).

Setelah memukul pelaku, korban sempat mengeluarkan senjata tajam.

Sehingga, Bagas dan Dodi pun terlibat pergulatan untuk merebut senjata yang digunakan tersebut.

Ketika pisau itu terlepas, Bagas langsung menusuk Dodi berulang kali sampai akhirnya korban terkapar.

"Melihat korban terluka pelaku langsung melarikan diri meninggalkan korban di TKP namun korban dalam keadaan luka sempat berjalan ke depan lorong dan diselamatkan warga. Saat dalam perawatan di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia,"ujarnya.

Sementara itu, pelaku Bagas mengatakan, ia telah mengenal Dodi selama dua tahun. Selama berteman, mereka tidak pernah memiliki masalah.

Hanya saja, menurutnya, korban terkesan selalu menghindar ketika ditagih utang.

"Dia pernah meminjam uang Rp 2 juta untuk biaya persalinan isterinya.Setelah dua bulan meminjam korban tidak pernah menemui saya dan mengembalikan uang itu. Padahal saya butuh. Saat ditagih dia marah malah mau nusuk, jadi saya ambil pisaunya,"kata Bagas.

Atas perbuatannya tersebut, Bagas dikenakan Pasal 351 ayat 3 KUHP tentang Penganiayaan Berat yang mengakibatkan korban meninggal dunia dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.

Diberitakan sebelumnya,warga di kawasan Jalan Slamet Riyadi, Lorong Kemas I, Kelurahan Kuto Batu Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Sumatera Selatan, dibuat terkejut setelah mendapati seorang pria mendadak terjatuh dari atas motor dengan kondisi bersimbah darah.

Setelah dilakukan penyelidikan, pria tersebut diketahui bernama  Dodi Saputra (26) warga Jalan Remipa ,RT 18, RW 03, Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati Palembang.

Herman (37) salah satu saksi yang merupakan rekan korban mengatakan, mereka mulanya hendak ke warung kopi di sekitar lokasi kejadian.

Setelah itu, Dodi meminjam sepeda motor miliknya untuk keluar.

Namun, setelah kembali,Dodi mendadak jatuh dari atas motor dalam kondisi bersimbah darah.

"Pas lihat korban jatuh kami bingugn, ketika didekati sudah berdarah semua. Ada luka tusuk di perutnya," kata Herman, Jumat (29/5/2020).

https://regional.kompas.com/read/2020/05/30/14442511/pria-yang-mendadak-terjatuh-dari-motor-dengan-luka-tusuk-dibunuh-karena

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke