Salin Artikel

Ambulans Bawa Jenazah dan 4 Penumpang Jatuh ke Jurang Sedalam 10 Meter

BULELENG, KOMPAS.com - Sebuah ambulans yang membawa jenazah dan empat penumpang jatuh ke jurang sedalam 10 meter di Desa Madenan, Kecamatan Tejakula, Buleleng, pada Kamis (21/5/2020) sore.

Kasubag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya mengatakan, rencananya ambulans itu membawa jenazah dari RSUD Kapal, Badung ke Desa Tembok di Tejakula.

Beruntung sopir dan tiga penumpang lainnya selamat.

"Pengemudi selamat, sementara jenazah sudah dievakuasi keluarga dibantu masyarakat setempat ke rumah duka menggunakan ambulans dari Desa Tembok," kata Sumarjaya, Jumat (22/5/2020).

Dari keterangan sopir bernama Komang Beni Sastrawan (35), ambulans dimiliki secara pribadi dan disewakan.

Saat itu, kebetulan disewa untuk membawa jenazah yang meninggal karena sakit jantung.

Sumarjaya menjelaskan kronologis kecelakaan tunggal tersebut.

Saat itu, ambulans melaju dari selatan (Denpasar) ke utara (Buleleng).


Namun, saat di tempat kejadian perkara (TKP), kendaraan oleng ke kiri dan keluar badan jalan.

Bahkan, ambulans sempat menabrak pohon lalu jatuh ke jurang sedalam 10 meter.

Diduga, penyebab kecelakaan adalah kondisi jalan yang licin.

Sebab, saat itu, cuaca dalam keadaan hujan.

https://regional.kompas.com/read/2020/05/22/14230381/ambulans-bawa-jenazah-dan-4-penumpang-jatuh-ke-jurang-sedalam-10-meter

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke