Salah satu warga, Dian (27) mengaku mendengar suara dentuman cukup keras.
"Iya saya tinggal di Cibiru, dengar suara dentuman berkali-kali, rentang waktu pukul 09.00-10.00 WIB, Kamis pagi," kata Dian saat dihubungi melalui pesan singkat, Kamis (21/5/2020).
Menurutnya, dentuman itu terdengar seperti suara meriam. Dian pun penasaran dengan asal suara itu.
"Intensitasnya tinggi dan lumayan keras mirip suara meriam tapi asalnya dari langit," ujarnya.
Dian mendengar dentuman itu berkali-kali.
"Dalam 10 menit mungkin ada lima kali," kata dia.
Bahi (29), warga Kelurahan Kujangsari, Kecamatan Bandung Kidul, Kota Bandung, juga mendengar suara dentuman. Tapi, Bahi mendengar dentuman itu pada Rabu (20/5/2020) sekitar pukul 11.30 WIB.
"Saat itu kebetulan saya keluar ambil air minum, lalu mendengar dentuman, itu sekitar pukul 11.30 WIB," kata Bahi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, dentuman itu juga terdengar di wilayah Dago, Cibiru, dan Kopo.
Penjelasan BMKG
Sementara itu, Kepala Kantor Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bandung Toni Agus Wijaya menjelaskan, suara dentuman itu tak berasal dari petir dan gempa.
"Dari rekaman seismograf di sekitar Bandung, tidak ada kejadian gempa bumi," kata Agus saat dihubungi, Kamis (21/5/2020).
Menurutnya, cuaca di wilayah Bandung Raya juga cerah berawan pada pukul 10.00 WIB.
"Berdasarkan citra radar cuaca pada pukul 09:32 wib, secara umum cuaca di wilayah kota Bandung dan sekitarnya cerah tidak ada hujan," kata Agus.
Agus mengatakan, cuaca cerah membuat tak ada petir yang terjadi di wilayah Bandung. Berdasarkan data pengamatan petir, terdapat satu kilat pada pukul 08.30-09.30 WIB.
Tapi, kilat itu terjadi di sekitar wilayah Yogyakarta.
"Dari data Lightning Detector, pengamatan petir, pukul 8.30-9.30 WIB, terdapat 1 strikes/kilat, pada jarak 250 Km arah tenggara Lembang (di sekitar Yogyakarta), sangat jauh dari Bandung, dan tidak berdampak ke Wilayah Bandung," katanya.
Agus menambahkan, perlu analisis mendalam untuk mencari asal suara dentuman tersebut. Sebab, suara dentuman berasal dari faktor selain gempa, cuaca, dan petir.
Sebelumnya, suara dentuman beberapa kali terdengar di wilayah Kota Bandung dan sekitarnya. Dentuman itu terdengar sekitar pukul 09.30 WIB.
Tagar dentuman pun sontak ramai diperbincangkan di media sosial Twitter. Beberapa masyarakat membagikan video yang merekam suara dentuman itu.
https://regional.kompas.com/read/2020/05/21/13531831/heboh-suara-dentuman-misterius-di-bandung-bmkg-bukan-dari-petir-atau-gempa
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan