Kepala Penerangan Kodam XIV/Hasanuddin Kolonel Inf Maskun Nafik memastikan mengawal kasus ini agar tidak menimbulkan gesekan lanjutan.
"Jangan sampai ada gesekan dan sebagainya," kata dia.
Sebab, kata dia, istrinya dan korban memiliki hubungan keluarga.
"Makanya tadi saya klarifikasi, yang korban dan istrinya ini masih saudara sepupu. Saya enggak bisa mengatakan begitu (selingkuh) seperti itu," tutur dia.
Ia menekankan, jangan sampai masalah ini membesar.
"Ini institusi pengamanan negara, masa dengan kejadian begini jadi besar," kata Maskun.
Kapolda sampaikan permohonan maaf pada Pangdam
Maskun menuturkan, Kapolda Sulsel Irjen Mas Guntur Laupe telah menyampaikan permohonan maaf kepada Pngdam XIV Hasanuddin atas insiden penembakan ini.
Insiden terjadi ketika seorang anggota polisi yang bertugas di Makassar Bripka He menembak istrinya sendiri dan seorang Babinsa Kodim 1425/Janeponto Serda HA.
HA, kata dia, mengalami dua luka tembakan.
"Satu di dada satu di paha, kalau sebelah aman nanti saya kroscek lagi," kata Maskun.
Sedangkan Bripka He saat ini telah diamankan di sel Polres Janeponto.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Makassar Himawan | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)
https://regional.kompas.com/read/2020/05/15/16000061/oknum-polisi-tembak-anggota-tni-kapendam-hasanuddin--jangan-sampai-ada