KOMPAS.com - Seorang anggota TNI bernama Serda Baso Hadang, yang bertugas di Kodim 1413 Buton, tewas diduga dianiaya dengan senjata tajam oleh seorang pemuda berinisial KM.
Korban yang merupakan Bintara Pembina Desa (Babinsa) di Koramil 1413-16, tewas setelah mengalami luka akibat senjata tajam di sekujur tubuh.
Peristiwa itu terjadi di Kelurahan Karing, Kecamatan Bungi, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Kamis (14/5/2020) sekitar pukul 23.00 Wita.
Dari data yang dihimpun, kejadian berawal saat korban yang sedang melakukan tugas dinas malam di Kantor Koramil mendapat laporan dari warga yang menjadi korban pemukulan oleh KM.
Mendapat laporan dari warga tersebut, korban kemudian mendatangi lokasi pertikaian dan menegur pelaku.
Tak terima ditegur korban, KM langsung pulang ke rumahnya dan mengambil senjata tajam. Setelah itu, KM kemudian mendatangi korban di lokasi kejadian dan langsung menganiaya korban hingga tewas.
“Kita dengar ada suara yang berkelahi, terakhir kita dengar ada suara seperti orang dicekik, lama kemudian sudah tidak ada suara. Saat kita datang, kita lihat korban sudah terbaring,” kata seorang saksi mata bernama Yoko Mardika yang merupakan warga setempat, Jumat (15/5/2020).
Pasca-kejadian tersebut, polisi masih memburu pemuda yang menganiaya korban hingga tewas
Kapolres Baubau AKBP Zainal Rio Candra Tangkari mengatakan, pihaknya sudah mengetahui indentitas pelaku dan sedang dalam pengejaran.
“(Motif) sedang kita selidiki. Barang bukti sudah kita amankan, seperti balok dan senjata tajam,” ucap Rio.
Saat ini korban disemayamkan di rumah duka di Kelurahan Kampeonaho, Kecamatan Bungi, Kota Baubau. Rencanya korban akan dimakamkan secara militer.
(Penulis Kontributor Baubau, Defriatno Neke | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)
https://regional.kompas.com/read/2020/05/15/14212811/kronologi-anggota-tni-tewas-dianiaya-seorang-pemuda