Salin Artikel

PDP Meninggal di RSUD Ambon, Pernah Kontak dengan Pasien Positif Corona

Pasien berjenis kelamin laki-laki berinisial RL (19) itu meninggal di setelah dirawat selama seminggu di ruang isolasi RSUD Ambon.

Gubernur Maluku Murad Ismail mengatakan, RL pernah melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19 berinisial LS (40).

LS merupakan pedagang di Pasar Mardika Ambon yang meninggal dua hari lalu.

“Pasien RL ini memiliki kontak erat dengan pasien LS, yang sudah lebih dulu meninggal dunia,” kata Murad saat memberikan keterangan di Kantor Gubernur Maluku, Jumat.

Murad menyebut, tim medis telah mengambil sampel cairan tenggorokan dari pasien tersebut. Spesimen itu juga telah dikirimkan ke laboratorium.

“Swab pasien sudah diambil dan kita masih tunggu hasilnya,” katanya.

Jenazah RL akan dimakamkan sesuai standar pemakaman pasien terinfeksi virus corona baru atau Covid-19.


Murad meminta pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya proses pemakaman kepada tim gugus tugas.

“Kepada keluarga kami meminta agar menyerahkan seluruh proses pemakaman kepada tim gugus tugas, dan mari kita doakan bersama agar semuanya berjalan lancar,” katanya.

Murad juga mengimbau warga Kota Ambon tetap tenang menghadapi hal ini.

Warga diminta tetap mematuhi anjuran pemerintah untuk menjaga jarak dan mengenakan masker saat keluar rumah.

“Jaga keselamatan diri dengan baik, jangan lagi mengganggap remeh masalah ini,” pintanya.

Sebelumnya diberitakan, tiga pasien berstatus PDP meninggal dunia di RSUD dr Haulussy Ambon. Dari hasil uji swab yang dilakukan, dua pasien dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

https://regional.kompas.com/read/2020/05/08/19325201/pdp-meninggal-di-rsud-ambon-pernah-kontak-dengan-pasien-positif-corona

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke