Salin Artikel

PSBB Jabar Banyak Dilanggar, Pedagang dan Pejalan Kaki Enggan Kenakan Masker

Namun tidak dengan sejumlah pasar tradisional. Meski terjadi penurunan pembeli, pasar ini masih terlihat cukup ramai.

“Agak sepi sekarang mah. Tapi tetap ada sih yang beli mah,” ujar Asep, pedagang Pasar Resik Jatinangor kepada Kompas.com, Kamis (7/5/2020).

Pantauan Kompas.com, pedagang masih menjalankan aktivitas seperti biasanya.

Di pintu masuk pasar disediakan tempat mencuci tangan untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).

Alasan enggan pakai masker

Namun para pedagang sendiri, masih banyak yang tidak mengenakan masker. Mereka lebih memilih menggantungkan masker kain tersebut di lehernya ketimbang dipakai.

Saat ditanya, salah satu pedagang mengaku sesak jika harus mengenakan masker. Mereka baru akan mengenakan masker ketika ada petugas yang mengecek ke pasar tersebut.

Apalagi, jarak pasar tersebut dengan check point PSBB Bandung-Sumedang hanya beberapa meter. Sehingga petugas bisa kapanpun datang ke pasar.

Bukan hanya di pasar tradisional, sejumlah pejalan kaki masih ada yang belum mengenakan masker. Mereka berjalan kaki dengan santai di trotoar.


Putar Balik

Selain itu, di titik check point Bandung-Sumedang, kendaraan terlihat mengular.

Petugas yang berjaga memberhentikan semua kendaraan untuk mengecek identitas pengendara dan memeriksa suhu tubuh.

Setelah selesai diperiksa, terdapat beberapa kendaraan seperti truk, mobil, dan motor yang harus putar balik.

Untuk pengendara motor, rata-rata mereka yang putar balik adalah pengendara yang tidak mengenakan sarung motor.

Namun ada pula pengendara yang inisiatif putar balik ketika melihat ada pemeriksaan petugas.

“Saya kira belum mulai pemeriksaannya, biasanya agak siang. Saya lupa gak bawa sarung tangan,” tutur Ferry Y, salah satu pengendara motor.

https://regional.kompas.com/read/2020/05/08/07252251/psbb-jabar-banyak-dilanggar-pedagang-dan-pejalan-kaki-enggan-kenakan-masker

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke