Salin Artikel

Viral Kisah Nenek 80 Tahun Hidup Sebatang Kara di Kebun, Ini Faktanya

Dalam unggahan yang viral di media sosial itu, nenek berusia 80 tahun tersebut disebut bernama Patiyah.

Nenek itu hidup sebatang kara di perkebunan. Rumah yang ditempatinya tak layak huni dan hanya memiliki lampu pijar pemberian tetangga untuk penerangan.

Nenek itu mengandalkan belas kasihan tetangga untuk memenuhi kebutuhan sehari. Bahkan, makanan yang dikonsumsinya setengah matang.

Bupati Trenggalek menemukan fakta lain saat mengunjungi nenek berusia 80 tahun itu pada Rabu (29/4/2020).

Salah satunya mengenai identitas nenek tersebut yang salah. Nenek itu bernama Painah bukan Patiyah.

Painah merupakan penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Nontunai (BPNT).

"Ini kartu bantuan yang dimiliki Mbah Painah, ini menunjukkan bila beliau telah mendapatkan bantuan dari pemerintah," jelas Nur Arifin sambil menunjukkan kartu peserta yang dimilliki Painah di lokasi.

Selain itu, Painah juga salah satu penerima program pemberian kambing yang dibuat Kabupaten Trenggalek.

Kambing yang diberikan melalui pemerintah desa itu masih ada hingga saat ini.

Nur Arifin menyebut, Pemkab Trenggalek akan memperbaiki rumah yang ditempati Painah saat ini.

Pemkab juga akan membuatkan kandang untuk ayam milik Painah yang berkeliran di dalam rumah.

“Sekarang yang perlu kita lakukan adalah rumahnya kita ubin, kemudian ayam yang masih dalam rumah, saya minta disiapkan kandang,” ujar Nur Arifin.

Bupati Trenggalek mengimbau masyarakat masyarakat lebih hati-hati dalam mengunggah informasi di media sosial.

Nur Arifin meminta masyarakat mencari tahu kebenaran sebuah berita sebelum menyebarnya di media sosial.

Meski begitu, Nur Arifin berterima kasih kepada netizen yang memberikan informasi tentang Painah.

“Sebenarnya saya berterima kasih kepada netizen yang sudah memberi informasi bahwa ada orang yang perlu dibantu," kata Nur Arifin.

https://regional.kompas.com/read/2020/04/30/17404551/viral-kisah-nenek-80-tahun-hidup-sebatang-kara-di-kebun-ini-faktanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke