Salin Artikel

Di Tengah Wabah Virus Corona, 74 Ekor Ayam Mati Diserang Flu Burung di Bondowoso

KOMPAS.com - Di tengah pandemi corona, 74 ekor ayam milik warga Desa Kalianyar, Kecamatan Tamanan, Bondowoso, mati terserang flu burung.

“Setelah dilakukan rapid test, ayam mati karena flu burung,” kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Pertanian Bondowoso, Cendy Herdiawan, kepada Kompas.com, via telepon, Senin (20/4/2020).

Cendy menjelaskan, kasus tersebut terungkap setelah warga melaporkan adanya puluhan ayam buras mati mendadak dengan tanda-tanda warna jengger berubah kebiruan.

“Ayamnya mati mendadak disertai dengan jengger kebiruan,” katanya..

Untuk mencegah penularan, petugas segera melakukan penyemprotan disinfektan di kandang untuk mencegah penularan.

Selain itu, dirinya mengimbau kepada warga untuk tidak menjual ayam-ayam yang tersisa dan melaporkan secepatnya jika ada lagi unggas yang mati mendadak. 

“Yang kami lakukan sekarang dikandangkan unggasnya, disemprot disinfektan untuk mencegah penyebaran,” papar dia.

Sementara itu, hingga saat ini, petugas masih melacak sumber penularan flu burung di desa tersebut. Cendy mengakui, munculnya kasus flu burung tersebut cukup membuat heran petugas.

"Kami masih melacak sumbernya dari mana, apakah dari Bondowoso atau luar, karena terakhir 2011. Ini baru muncul sekarang, kami sedang lacak itu,” papar dia.

(Penulis: Kontributor Jember, Bagus Supriadi | Editor: Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2020/04/20/15000011/di-tengah-wabah-virus-corona-74-ekor-ayam-mati-diserang-flu-burung-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke