Pengakuan Suami Penganiaya Istri hingga Hampir Tewas: Baru Menikah, Cemburu Istri Chat dengan Pria Lain

Iko diketahui menganiaya istrinya hingga nyaris tewas akibat terbakar api cemburu, karena korban selalu membandingkan pelaku dengan mantan pacarnya.

Hal itu membuat pelaku marah dan menusuk korban berulang kali. Bahkan, Sri nyaris tewas saat dihantam dengan benda keras di bagian kepala oleh pelaku.

Iko mengaku, setelah menganiaya istrinya tersebut ia langsung keluar kamar dan bertemu mertuanya.

Ayah korban sempat menanyakan suara ribut antara pelaku dan korban di dalam kamar.

"Waktu keluar saya bertemu mertua dan bilang kalau istri saya itu sudah keterlaluan," kata Iko, saat berada di Polsek Ilir Barat I Palembang, Rabu (8/4/2020).

Mendengar perkataan itu, Ayah korban langsung masuk ke kamar dan menemukan anaknya sudah dalam keadaan berlumuran darah.

Baru menikah lima bulan, 2 bulan pertama harmonis...

Sementara, pelaku langsung keluar rumah dan menuju ke polsek setempat untuk menyerahkan diri.

"Ketika di kantor polisi saya bilang habis menganiaya istri," ujar pelaku.

Menurut pelaku, ia baru menikah dengan istrinya tersebut sejak lima bulan terakhir setelah dikenalkan oleh kakak korban.

Saat itu, Iko mengakui jika istrinya itu memang memiliki pacar, sehingga ia pun meminta korban untuk memilih.

"Saya tidak mau ambil pacar orang, waktu itu dia saya suruh milih. Akhirnya dia mau dan kami menikah. Saya duda, istri saya janda," jelasnya.

Dua bulan menikah, mereka nampak harmonis.

Namun, memasuki bulan ketiga, Iko dan Sri selalu terlibat adu mulut karena korban sering ketahuan memulai percakapan bersama pria lain.

Cemburu istri chat dengan pria lain

"Sudah sering istri saya itu kepergok chat sama pria lain, tapi saya selalu mengalah dan selalu meminta maaf biar tidak ribut berkepanjangan. Tapi kemarin saya tidak tahan lagi, akhirnya jadi begini,"ujarnya.

Diberitakan sebelumnya,Pentiko Aji Priyono alias Iko (34) nekat menganiaya Sri Asih Wulandari (38) hingga nyaris tewas.

Informasi dihimpun, Sri yang merupakan istri dari Iko sebelumnya sempat menjodohkan mantan pacarnya tersebut dengan adik sepupunya.

Pelaku Iko sempat mendengar percakapan istrinya yang sedang menelepon sepupunya. Dalam sambungan telepon, Iko pun marah karena disindir korban.