Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor Syarifah Sofiah mengatakan, bayi tersebut dinyatakan positif corona setelah melalui tes swab tenggorokan di Rumah Sakit (RS) Husada, Cibinong.
"Hasil swab keluar dengan hasil positif covid-19," kata Syarifah melalui keterangan tertulis, Selasa (7/4/2020).
Awalnya, bayi dalam keadaan demam ketika dibawa orangtuanya ke rumah sakit tersebut.
"Sambil menunggu hasil swab dilakukan pengobatan dulu selama masa inkubasi," ujar Syarifah.
Memasuki hari ke-14 perawatan, bayi tersebut menunjukkan kondisi membaik dan diperbolehkan pulang.
Namun, hasil sampel dahak dan air liur tenggorokan kemudian dikirim ke laboratorium dan hasilnya menunjukkan positif terjangkit virus corona.
Meski begitu, Syarifah enggan menjelaskan secara detail bagaimana bayi tersebut bisa tertular dan apa penyebabnya.
"Langkah selanjutnya, pihak orangtua bayi dan sekitarnya akan dilakukan tracing dan dilakukan rapid test untuk melihat kondisi lingkungan di sekitar bayi tersebut," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, untuk pertama kalinya seorang bayi laki-laki di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terinfeksi virus corona atau Covid-19.
Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan bahwa ada dua kasus tambahan pasien yang positif terjangkit virus Covid-19.
Salah satunya, pasien termuda yang merupakan seorang bayi laki-laki berusia 3 bulan asal Kecamatan Cibinong.
Kemudian, satu laki-laki usia paruh baya berasal dari Kecamatan Citeureup.
"Bertambah 2 kasus baru positif Covid-19 dan salah satunya bayi laki-laki," ucap Ade melalui keterangan tertulis.
https://regional.kompas.com/read/2020/04/08/09101181/bayi-berusia-3-bulan-positif-corona-di-kabupaten-bogor-alami-gejala-demam