Kronologi Pemilik Warung Makanan di Batam Tewas Setelah Ditikam Pria Mabuk

KOMPAS.com - Seorang pemilik warung makanan yang berada di kawasan Tiban Foodcourt bernama Abdul Haris, tewas setelah ditikam pria mabuk berinisial D, Kamis (3/4/2020) sekitar pukul 21.25 WIB

Korban sempat dibawa ke RSBP Batam untuk mendapatkan pertolongan pertama. Namun karena luka yang cukup serius di bagian leher nyawa korban tak tertolong.

Kapolsek Sekupang AKP Yudi Arvian mengatakan, kejadian berawal saat pelapor bersama para saksi sedang duduk-duduk menikmati makanan dan minuman di warung makan milik korban.

Tiba-tiba terjadi keributan, melihat itu pelapor bersama dengan para saksi dan korban mencoba melerai keributan itu.

Dua puluh menit kemudian pelaku datang kembali dengan membawa sebilah pisau dan langsung menikam perut Irfan sebanyak tiga kali.

Melihat itu, korban coba menghalau tindakan pelaku. Namun, pelaku malah menikam korban di bagian leher dan mengakibatkan korban meninggal.

“Atas kejadian ini Irfan mengalami luka tusuk di bagian perut, dada dan tangan sedangkan korban lainnya Abdul Haris mengalami luka tusuk di leher bagian depan dan meninggal dunia,” kata Yudi melalui telepon, Jumat (3/4/2020).

Usai menikam, pelaku langsung kabur dan bersembunyi di semak-semak di sekitar lokasi atau tepatnya di belakang dealer honda hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap berikut barang bukti.

“Pelaku telah kami tahan dan kami masukan sel tahanan polsek Sekupang,” ujar Yudi.

Yudi mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara yang dilakukan pihaknya, pelaku mengaku tega menikam Abdul Haris karena kesal ditegur korban saat dirinya sedang bertengkar dengan temannya Irfan di warung makam miliknya.

“Motifnya karena kesal dan tidak terima karena ditegur,” ungkapnya.

(Penulis : Kontributor Batam, Hadi Maulana | Editor : Aprillia Ika)