Bupati Garut dan Istrinya Dipastikan Negatif Corona

"Jam 19.00 tadi, saya dapat kepastian, hasilnya saya dan istri negatif setelah menerima hasil tes," jelas Bupati Garut Rudy Gunawan, Senin (23/03/2020) malam di Comand Centre Pemkab Garut.

Menurut Rudy, ia dan istrinya telah diambil sampel swab pada Jumat (20/03/2020) lalu untuk diperiksa di Balai Laboratorium Kesehatan.

Tes tersebut dilakukan setelah ada instruksi dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil agar para kepala daerah melakukan tes corona.

"Selama 14 hari ini saya juga tidak bepergian, pernah ke Jakarta, tapi itu sudah lama," katanya.

Kabupaten Garut sendiri, menurut Rudy, sampai saat ini masih berstatus zona biru di website resmi data penyebaran corona Pemprov Jabar (Pikobar).

Meski demikian, jika memang memungkinkan dan alatnya tersedia, ia juga ingin melakukan tes massal Covid-19 bagi tenaga medis di Garut.

"Kalau ada rapid test, saya ingin beli untuk tes tenaga kesehatan di rumah sakit dan puskesmas," jelasnya.

Rudy menyampaikan, pihaknya sudah memesan 750 unit alat pelindung diri (APD) yang akan digunakan tim medis menangani pasien corona. Namun, belum semua APD yang dipesan dari Jakarta bisa diterima.

"Hari ini yang sudah diterima (APD) baru 250 dari 750 yang dipesan, sisanya dalam satu bulan ini dipenuhi," jelasnya.