UPDATE: Pasien Postif Covid-19 di Jatim Melonjak Jadi 41 Orang

Total orang dalam pemantauan (ODP) ada 999 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) 88 orang dan positif Covid-19 sebanyak 41 orang.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, jumlah pasien positif bertambah 15 orang dari hari sebelumnya 26 orang.

"15 orang itu 9 orang dari Surabaya, 2 orang dari Sidoarjo, 3 orang dari Malang dan 1 orang dari Kabupaten Blitar," terang Khofifah di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu sore.

Sementara untuk ODP hari sebelumnya hanya 793 orang, saat ini bertambah menjadi 999 orang.

"Kalau PDP bertambah menjadi 88 orang dari sebelumnya 79 orang," jelasnya.

Untuk mengantisipasi banyaknya pasien Covid-19, hingga saat ini, Pemprov Jatim telah menyiapkan 1.613 tempat tidur pasien, baik untuk ruang isolasi maupun observasi.

Tempat tidur pasien itu tersebar di 62 rumah sakit rujukan yang sudah ditunjuk.

Sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 dari kelompok ASN, Khofifah mengubah pola jam kerja ASN di lingkungan Pemprov Jatim dari sistem shift menjadi sehari kerja, sehari libur.

"Ini khusus ASN golongan staf dan eselon IV, sementara eselon II dan eselon III masuk seperti biasa," jelasnya.

Pejabat eselon III dan eselon II, kata Khofifah, adalah motor pencegahan penyebaran Covid-19 di Jawa Timur.