4 Tenda Isolasi Disiapkan Antisipasi 'Ledakan' Pasien Corona di NTT

"Empat tenda isolasi itu disediakan untuk mengantisipasi membeludaknya pasien yang terpapar virus corona," kata Kepala Biro Humas dan Protokoler Setda Provinsi NTT Marius Ardu Jelamu kepada Kompas.com, Rabu (18/3/2020) malam.

Empat tenda isolasi bertekanan negatif itu milik Provinsi NTT. Tenda itu akan didistribusikan ke sejumlah rumah sakit rujukan untuk penanganan virus corona.

Satu tenda, kata Marius, akan ditempatkan di RSU WZ Johannes Kupang.

Sedangkan dua tenda akan dikirimkan ke RSUD TC Hillers Maumere, Kabupaten Sikka.

Dan sisanya dikirim ke RSUD Komodo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

Fungsi tenda itu disebut mirip dengan ruangan isolasi yang ada di rumah sakit. Tenda itu akan dipasang jika kapasitas ruangan isolasi tak mencukupi.

Marius menilai, empat tenda itu masih belum mencukupi untuk mengantisipasi lonjakan pasien yang diduga terpapar virus corona.

Karena, satu tenda hanya bisa menampung 10 hingga 15 pasien.

"Lagi di-packing untuk dikirim ke Maumere dan Labuan Bajo," kata dia.

Marius mengimbau masyarakat NTT tetap tenang dan tak panik menghadapi isu penyebaran virus corona di Indonesia.

"Mari kita bekerja sama untuk keluar dari bencana kemanusiaan ini. Tetap tenang, siaga, bergerak cepat, kalau ada masalah di lapangan, selalu mengikuti informasi dan mentaati semua prosedur yang diatur oleh otoritas yang berwewenang yakni pemerintah," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan, jumlah kasus positif Covid-19 sebanyak 227 pasien hingga Rabu sore.

Jumlah itu bertambah sebanyak 55 kasus dari jumlah yang dilaporkan kemarin.

Dari jumlah itu, sebanyak 11 pasien dinyatakan sembuh.

Sementara, 19 pasien dinyatakan meninggal.

Penambahan kasus terbesar ad adi DKI Jakarta, mencapai 30 pasien.

.