Salin Artikel

Puluhan Tenaga Medis di Solo Dikarantina Mandiri Usai Kontak dengan Pasien Positif Corona

KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta, menetapkan Solo, Jawa Tengah, berstatus kejadian luar biasa (KLB) terhadap virus corona atau Covid-19.

Hal itu menyusul dengan meninggalnya satu pasien isolasi di RSUD Dr Moewardi yang dinyatakan positif corona.

Seiring dengan penetapan status KLB itu, Pemkot Surakarta juga melakukan karantina mandiri terhadap 62 orang yang dipastikan telah melakukan kontak dekat dengan pasien tersebut.

Dari total 62 orang itu, diketahui 37 di antaranya merupakan tenaga medis.

Adapun rinciannya, 16 orang dari tenaga medis RS Dr Oen Kandang Sapi, 15 orang tenaga medis RS Dr Oen Solobaru, dan 6 orang tenaga kesehatan di Klinik Mojosongo.

Selain tenaga medis, karantina mandiri juga dilakukan terhadap 12 orang yang merupakan keluarga pasien di Kadipiro, kontak dekat pasien di Semanggi ada 6 orang dan karyawannya ada 7 orang.

Karantina tersebut dilakukan untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus corona.

"Kita kan tidak tahu. Dengan dikarantina dia bisa istirahat, satu. Kedua, kalau terjadi infeksi kan bisa memutus. Istilahnya melokalisir. Mencegah ini kan lebih baik daripada terlambat," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Surakarta Siti Wahyuningsih, Jumat (13/3/2020).


Sementara kondisi serupa juga dilakukan terhadap tenaga medis di RSUD Moewardi.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, tenaga medis di RSUD Moewardi Surakarta yang pernah kontak dengan pasien positif corona tersebut juga diminta untuk dilakukan karantina selama 14 hari sesuai prosedur yang berlaku.

"Tenaga medis di RS Moewardi kita lakukan sesuai protap, yang kontak kita liburkan dan kasih vitamin. Sehari ada 15 sampai 20 tenaga medis mereka libur sampai 14 hari," kata Ganjar saat konferensi pers di Puri Gedeh, Jumat (13/3/2020).

Penulis : Labib Zamani, Riska Farasonalia | Editor : Robertus Belarminus, Khairina

https://regional.kompas.com/read/2020/03/14/10374991/puluhan-tenaga-medis-di-solo-dikarantina-mandiri-usai-kontak-dengan-pasien

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke